• (GFD-2023-13006) [SALAH] Twitter Mengambil Untung Setelah Tesla Mengalokasikan 10 Miliar Dollar AS untuk Mengiklankan Twitter

    Sumber: Twitter
    Tanggal publish: 03/07/2023

    Berita

    (Diterjemahkan ke Bahasa Indonesia):

    “Twitter sekarang mengambil keuntungan setelah Tesla pada malam ini berkomitmen untuk membelanjakan 10 milliar dollar untuk iklan Twitter minggu depan”.

    Hasil Cek Fakta

    Akun Twitter @WholeMarsBlog menulis cuitan bahwa Twitter akan mengambil keuntungan setelah Tesla memutuskan untuk membelanjakan 10 milliar dollar AS untuk mengiklankan Twitter. Cuitan yang ditulis pada 17 Mei 2023 tersebut telah disukai hampir 1,000 orang, dibagikan dan dikutip ulang hampir 50 kali, serta telah dilihat lebih dari 100,000 kali.

    Berdasarkan hasil penelusuran, cuitan tersebut merupakan satir atau parodi. Dilansir dari artikel Snopes.com, Tesla tidak pernah membelanjakan 10 milliar dollar untuk mengiklankan Twitter. Snopes.com juga memberikan klaim bahwa @WholeMarsBlog menulis cuitan tersebut sebagai parodi karena pengguna Twitter tersebut menjawab “tidak” ketika ditanya perihal kebenaran dari klaim tersebut.

    Terlebih lagi, artikel Wall Street Journal pernah mengunggah berita bahwa Twitter justru kehilangan keuntungan sebanyak 40% pada Desember 2022, dan tidak pernah ada kanal berita yang mempublikasikan keuntungan Twitter naik pesat pada Mei 2023, pada waktu ketika cuitan tersebut ditulis.

    Dengan demikian, informasi yang disebarluaskan oleh @WholeMarsBlog merupakan konten parodi.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Evarizma Zahra.

    Konten parodi. Cuitan tersebut dibuat dengan maksud satir. Terlebih lagi, Tesla tidak pernah membelanjakan 10 Miliar Dollar AS untuk mengiklankan Twitter. Selain itu, pendapatan Twitter justru menurun 40% pada Desember 2022.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13005) [SALAH] IKUTI INSTRUKSI JUSUF HAMKA, SELURUH WARGA TIONGHOA DEKLARASI ANIES BASWEDAN

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 04/07/2023

    Berita

    Ikut Intruksi Jusuf Hamka
    Seluruh Warga Tionghoa Deklarasi Anies Pilpres, Menolak Capres Pilihan Jkw

    BREAKING NEWS!!
    TEPIS ISU DUKUNG CAPRES PILIHAN JOKOWI
    SEMUA WARGA TIONGHOA IKUT INSTRUKSI JUSUF HAMKA DEKLARASI ANIES BASWEDAN

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video dari channel youtube LIDAH RAKYAT dengan narasi yang mengklaim bahwa seluruh warga Tionghoa ikut instruksi Jusuf Hamka deklarasikan Anies Baswedan dan menolak capres pilihan Jokowi.

    Setelah menonton keseluruhan isi dari video klaim tersebut, tidak ditemukan pemberitaan terkait klaim narasi yang ditampilkan dalam video.

    Narator dalam video tersebut hanya membacakan artikel dari bukamatanews.id dengan judul “Jusuf Hamka Marahi Willianto Tanta Gegera HT Klaim Tionghoa Dukung Capres Pilihan Jokowi” yang diunggah pada 17 Mei 2023.

    Artikel tersebut membahas tentang kabar bahwa warga Tionghoa di Indonesia akan memilih capres yang dipilih Jokowi ada Pemilu 2024 yang disampaikan oleh Hary Tanoesoedibjo.

    Kabar tersebut dibantah oleh Jusuf Hamka selaku Ketua Dewan Penasehat Persatuan Islam Tionghoa Indonesia yang mengatakan tidak pernah memberikan kuasa untuk mengatakan bahwa masyarakat Tionghoa diwakili oleh seseorang untuk mendukung capres tertentu.

    Berdasarkan penjelasan di atas, video dengan narasi warga Tionghoa ikut instruksi Jusuf Hamka deklarasikan Anies Baswedan dan menolak capres pilihan Jokowi tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
    Faktanya tidak terdapat informasi terdait warga Tionghoa ikut instruksi Jusuf Hamka deklarasikan Anies Baswedan dan menolak capres pilihan Jokowi dalam video klaim tersebut.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13004) [SALAH] ELEKTABILITAS ANIES MENINGGI, PDI BATALKAN PENCAPRESAN GANJAR DAN BERALIH KE KANDIDAT LAINNYA

    Sumber: Youtube
    Tanggal publish: 04/07/2023

    Berita

    Elektabilitas Anies Teratas Pdi Terancam Batalkan Pencapresan Ganjar & Beralih Ke Kandidat Lain

    PDI GONJANG-GANJING!!
    ELEKTABILITAS ANIES MENINGGI
    PDI PILIH OPSI DUA BATALKAN PENCAPRESAN GANJAR BERALIH KANDIDAT LAINNYA

    Hasil Cek Fakta

    Channel youtube LIDAH RAKYAT menunggah sebuah video dengan narasi yang menyatakan bahwa PDI batalkan pencapresan Ganjar dan beralih ke kandidat lainnya karena tingginya elektabilitas Anies.

    Setelah ditelusuri, dari awal hingga akhir video tidak ditemukan pemberitaan terkait klaim narasi yang terdapat dalam video. Video tersebut hanya berisi cuplikan dari beberapa video berbeda yang digabung menjadi satu.

    Narator dalam video tersebut hanya membacakan artikel dari tribunnews.com berjudul “242 Hari Menuju Pilpres 2024 – Terbaru Survei Capres: Anies Salip Ganjar, Begini Posisi Prabowo” yang diunggah pada 16 Juni 2023.

    Dengan demikian, klaim bahwa PDI batalkan pencapresan Ganjar dan beralih ke kandidat lainnya karena tingginya elektabilitas Anies tidak terbukti dan termasuk ke dalam konten yang dimanipulasi.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Pekik Jalu Utomo.
    Tidak ditemukan informasi kredibel terkait PDI batalkan pencapresan Ganjar dan beralih ke kandidat lainnya karena tingginya elektabilitas Anies.

    Rujukan

  • (GFD-2023-13003) [SALAH] “AHOK DITOLAK UNTUK MAJU NYAPRES DI 2024”

    Sumber: Facebook
    Tanggal publish: 04/07/2023

    Berita

    V1ral ~ F4kta Menger1kan Soal Ah0k, P4ntas Dit0lak M4ju Ny4pres 2024

    Hasil Cek Fakta

    Sebuah akun Facebook dengan nama pengguna “Golliat” mengunggah video dengan narasi bahwa Ahok ditolak untuk maju nyapres di 2024.

    Setelah melakukan penelusuran, thumbnail video tersebut merupakan hasil editan dan isi video tersebut adalah potongan video dari peristiwa yang tidak berkaitan.

    Gambar thumbnail identik dengan artikel milik detiknews.com dengan judul artikel “Sehari Jelang Pencoblosan, Ahok Bertemu Jokowi di Kantor Presiden” yang diunggah pada 18 April 2017.

    Salah satu video identik memperlihatkan sosok Mahfud MD yang sedang membicarakan tentang apakah Ahok bisa maju capres atau cawapres, video tersebut diunggah oleh kanal Youtube milik KOMPASTV dengan judul “Mahfud MD: Ahok Tak Bisa Maju Capres/ Cawapres – AIMAN” video tersebut diunggah pada tahun 2018.

    Cuplikan video identik lainnya memperlihatkan sosok Rudi S Kamri yang diunggah oleh akun Youtube dengan nama akun Kanal Anak Bangsa mengunggah video dengan judul “AHOK BICARA ORANG PINTAR DIBERIKAN KESEMPATAN BEKERJA. LALU HASILNYA ?”.

    Berdasarkan penjelasan di atas klaim bahwa Ahok ditolak untuk maju nyapres di 2024 adalah salah dan masuk kategori konten yang menyesatkan.

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Yudho Ardi

    Informasi menyesatkan. Judul dan isi video tidak sesuai dan narator dalam video tersebut tidak berkaitan. Dalam video tersebut sama sekali tidak ditemukan informasi bahwa Ahok ditolak untuk maju nyapres di 2024″.

    Rujukan