• (GFD-2024-16769) [KLARIFIKASI] Video Massa Bakar Mobil Polisi di Palmerah Terjadi 2019, Bukan 2024

    Sumber: kompas.com
    Tanggal publish: 19/03/2024

    Berita

    KOMPAS.com - Beredar video yang menampilkan sejumlah orang membakar mobil polisi dan disertai narasi bahwa peristiwa itu terjadi pada Maret 2024.

    Narasi dalam unggahan itu menyatakan, pembakaran mobil polisi terjadi di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat.

    Namun setelah ditelusuri video tersebut merupakan peristiwa pada 2019. Video disebar dengan konteks keliru yang berpotensi menyesatkan.

    Video yang menampilkan sejumlah orang membakar mobil polisi di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah muncul di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Facebook ini, ini, dan ini.

    Akun tersebut membagikan video pada awal Maret 2024 dengan keterangan teks sebagai berikut:

    Sejumlah mobil polisi dibakar massa, ratusan peluru karet milik polisi di jarah massa

    Selain itu, unggahan juga disertai tulisan yang menyinggung isu agama dengan narasi kebencian yang tidak bisa ditampilkan di sini.

    Akun Facebook Tangkapan layar Facebook, video soal sejumlah mobil polisi dibakar massa di di Jalan Brigjen Katamso,Slipi, Palmerah, Jakarta Barat.

    Hasil Cek Fakta

    Berdasarkan penelusuran yang dilakukan oleh Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut identik dengan yang ada di kanal YouTube Berita Satu ini.

    Video telah diunggah pada 2019.  Dalam keterangannya, video tersebut adalah momen ketika massa membakar dan merusak mobil polisi yang sedang terpakir di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah pada 22 Mei 2019. 

    Massa juga menjarah peluru karet dan peluru tajam yang didapat dari salah satu kendaraan yang dirusak.

    Diberitakan Kompas.id, usai kejadian, polisi menangkap beberapa pelaku pembakaran dan perusakan mobil polisi. 

    Salah satunya adalah Supriatna Jaelani alias Vianz Jinkz. Ia diketahui melakukan penjarahan berbagai benda, termasuk senjata api, dari mobil Brigade Mobil dalam kerusuhan 22 Mei 2019. 

    Kapolres Metro Jakarta Barat saat itu, Komisaris Besar Hengki Haryadi mengatakan, perusuh telah mempersiapkan diri dengan senjata untuk menyerang polisi. Perusuh juga mengincar properti milik polisi.

    "Mereka (perusuh) memang mempunyai niat untuk melawan polisi dengan sasaran yang sudah jelas. Sasaran itu adalah polisi dan properti milik kepolisian serta asrama. Hal ini dibuktikan dengan barang bukti berupa benda tajam, bom molotov, dan anak panah yang ternyata mengandung racun maupun korosif," kata Hengki.

    Pembakaran mobil polisi itu tidak ada kaitannya dengan isu agama, ataupun pengaruh komunisme dan Partai Komunis Indonesia seperti yang disampaikan dalam unggahan.

    Kerusuhan itu terjadi setelah massa yang melakukan aksi demonstrasi menolak hasil Pemilu 2019 bentrok dengan aparat keamanan.

    Aksi demonstrasi semula berjalan damai pada 21 Mei 2019 saat berlangsung sejak pukul 10.00. Kerusuhan itu terjadi pada malam hari, setelah massa yang berunjuk rasa secara perlahan membubarkan diri.

    Menurut polisi, ada sekelompok orang di luar massa aksi yang bergerak ke depan Gedung Badan Pengawas Pemilu. Mereka disebut melakukan provokasi terhadap aparat keamanan.

    Polisi kemudian melakukan tindakan balasan sehingga terjadi bentrokan. Akibatnya, bentrokan terus meluas dari Jalan MH Thamrin hingga terjadi pembakaran mobil polisi di Palmerah.

    Kesimpulan

    Video yang menampilkan sejumlah orang membakar mobil polisi di Jalan Brigjen Katamso, Palmerah, Jakarta Barat terjadi pada 2019, bukan 2024. 

    Para pelaku menjarah peluru karet dan peluru tajam yang didapat dari salah satu kendaraan yang dirusak.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16768) [SALAH] Gempa di Kupang Mencapai Kekuatan 10,9 Magnitudo Hancurkan Ribuan Rumah

    Sumber: Youtube.com
    Tanggal publish: 20/03/2024

    Berita

    BARU SAJA GEMPA MAGNITUDE 10,9 GUNCANG WILAYAH KUPANG,RIBUAN RUMAH HANCUR LEBUR

    Hasil Cek Fakta

    Beredar berita yang membagikan narasi jika Kupang baru saja diguncang oleh gempa bumi berkekuatan sebesar 10,9 magnitudo yang menyebabkan ribuan rumah warga di Kupang hancur lebur.

    Tapi klaim tersebut tidak benar, saat disimak ternyata isi dari video tersebut hanya menjelaskan jika gempa yang terjadi di Kupang tersebut hanya memiliki kekuatan sebesar 3,9 magnitudo saja. Pihak BMKG sendiri belum menginformasikan secara detail penyebab dan dampak kerusakan ataupun kerugian yang timbul akibat guncangan gempa ini.

    Berdasarkan hal tersebut maka klaim pada judul unggahan yang menyebutkan jika gempa memiliki kekuatan 10,9 magnitudo tersebut tidak benar, karena gempa yang baru saja menimpa Kupang hanya memiliki kekuatan sebesar 3,9 magnitudo saja, selain itu juga tidak ada konfirmasi dari BMKG mengenai kerusakan akibat gempa.

    Kesimpulan

    Faktanya klaim pada judul unggahan yang menyebutkan jika gempa memiliki kekuatan 10,9 magnitudo tersebut tidak benar, karena gempa yang baru saja menimpa Kupang hanya memiliki kekuatan sebesar 3,9 magnitudo saja, selain itu juga tidak ada konfirmasi dari BMKG mengenai kerusakan akibat gempa.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16767) [SALAH] Foto Menara Kairo Berdekorasi Bendera Palestina

    Sumber: Twitter.com
    Tanggal publish: 20/03/2024

    Berita

    “Cairo Tower is decorated with the Palestinian flag.
    Here is Cairo,, here is Palestine”

    Terjemahan: “Menara Kairo dihiasi dengan bendera Palestina
    Ini adalah Kairo, ini adalah Palestina”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah gambar Menara Kairo sedang dibagikan di media sosial, mengklaim jika menara yang berada di negara Mesir tersebut sedang didekorasi bendera Palestina sebagai bentuk dukungan di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas.

    Untuk memastikan kebenaran dari foto tersebut, dilakukan pencarian gambar yang akhirnya mendapat hasil temuan jika foto tersebut memiliki kemiripan dari foto yang diunggah oleh media Bulb America. Foto yang diunggah pada tahun 2010 tersebut memiliki kemiripan yang sangat akurat baik dari posisi bulan sabit yang berada di kanan menara dan warna langit yang ungu kejinggaan.

    Berdasarkan temuan tersebut maka dapat dipastikan jika foto yang memperlihatkan menara Kairo yang sedang dihias dengan bendera Palestina merupakan hasil manipulasi. Foto yang digunakan berasal dari foto yang sudah ada dari tahun 2010 lalu.

    Kesimpulan

    Foto yang sedang memperlihatkan menara Kairo dihiasi dengan bendera Palestina tersebut merupakan hasil manipulasi. Foto yang digunakan berasal dari foto yang sudah ada dari tahun 2010 lalu dan dalam foto aslinya tersebut menara Kairo tidak dihiasi sama sekali dengan bendera Palestina.

    Rujukan

  • (GFD-2024-16766) [SALAH] Informasi Pendaftaran Kerja di Pertamina Melalui Link Whatsapp

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 20/03/2024

    Berita

    Dibuka kembali Lowongan Kerja SPBU Pertamina di seluruh wilayah indonesia

    Lulusan: SMP SMA SMK D3 S1 yang siap kerja

    Posisi :

    1. Operator SPBU Gaji Rp5,400.000

    2. Operator Pom Bensin Gaji Rp4,500.000

    kriteria:

    > Wanita/pria

    > Umur 17thn – 45thn

    > Jujur,disiplin & rapih dalam penampilan

    > Bertanggung jawab dalam pekerjaan

    > mampu bekerja dengan team ( kompak )

    > Bisa baca tulis

    > Gaji pokok

    > bonus uang rokok/pulsa

    #Silahkan Pendaftaran Melalui WA yang sudah kami sediakan Dibawah ini👇👇

    Hasil Cek Fakta

    Ditemukan lagi sebuah unggahan di Facebook yang membagikan sebuah informasi mengenai adanya lowongan kerja Pertamina di tahun 2024. Unggahan tersebut juga menyertakan sebuah link Whatsapp untuk pendaftaran kerja.

    Tapi informasi lowongan tersebut patut dicurigai, karena melalui laman Facebook resmi Pertamina sendiri mereka menjelaskan bahwa semua informasi mengenai rekrutmen pegawai Pertamina hanya dapat diakses melalui recruitment.pertamina.com, selain dari link tersebut maka dapat diwaspadai sebagai link untuk modus penipuan. Selain itu informasi mengenai lowongan kerja di Pertamina juga dapat diakses dari alamat email resmi recruitment@pertamina.com serta diberikan info juga melalui akun Instagram @pertaminacareer untuk melihat update rekrutmen Pertamina.

    Berdasarkan informasi tersebut maka dapat dipastikan jika segala informasi lowongan kerja Pertamina yang diakses selain dari website resmi Pertamina dapat diindikasi sebagai penipuan, karena pihak Pertamina juga tidak menginfokan mengenai link Whatsapp apa pun.

    Kesimpulan

    Segala informasi lowongan kerja di Pertamina yang diakses selain dari website resmi Pertamina dapat diindikasi sebagai penipuan, karena pihak Pertamina juga tidak menginfokan mengenai link Whatsapp apa pun sebagai sarana pendaftaran.

    Rujukan