• (GFD-2022-9495) [SALAH] Akun Whatsapp Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami “+628128183452”

    Sumber: Whatsapp.com
    Tanggal publish: 23/03/2022

    Berita

    Beredar akun Whatsapp mengatasnamakan Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami. Akun dengan nomor Whatsapp “+628128183452”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar akun Whatsapp mengatasnamakan Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami. Akun dengan nomor Whatsapp “+628128183452” mengirimkan pesan kemudian mengirimkan permintaan transfer ke rekening tertentu.

    Diskominfo Sukabumi mengklarifikasi melalui akun Instagram resminya (@diskominfo_sukabumikota) bahwa akun Whatsapp yang beredar adalah bukan milik Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami.

    “Masyarakat diminta terus waspada, karena upaya penipuan terus terjadi, sekalipun tindakan seperti pengumuman mengenai upaya penipuan, telah dilakukan.”, imbau Diskominfo Sukabumi lewat unggahan di akun media sosial resmi @diskominfo_sukabumikota, Sabtu (12/3/2022).

    Jadi dapat disimpulkan bahwa akun Whatsappp Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami dengan nomor Whatsapp “+628128183452” adalah hoaks dan termasuk kategori konten tiruan atau imposter content.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan ampel Surabaya).

    Akun palsu. Dilansir dari akun Instagram Diskominfo Sukabumi (@diskominfo_sukabumikota), mengklarifikasi akun Whatsapp yang beredar bukan milik Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami.

    Rujukan

  • (GFD-2022-9494) [SALAH] Gadis Ular Menggemparkan Dunia

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 23/03/2022

    Berita

    “Video Viral. Ya Allah Gadis Ular Gemparkan Seluruh Dunia”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar postingan di media sosial Facebook oleh akun Febi Fitriani yang membagikan tautan mengenai video gadis ular yang gemparkan dunia. Dalam situs yang diunggah tersebut berisi narasi yang menginformasikan bahwa gadis ular tersebut merupakan binatang bernama Dabbah serta disebut sebagai salah satu sinyal dekatnya kiamat.

    Namun berdasarkan hasil penelusuran, diketahui bahwa informasi tersebut tidak benar. Hoaks mengenai gadis berbadan ular ini sempat beredar dengan narasi yang berbeda pada tahun 2020.

    Melansir Turnbackhoax.id, narasi hoaks tersebut mengatakan bahwa gadis ular tersebut berusia 8 tahun yang bernama Mai Li Fay dan berasal dari Bangkok. Selain itu, diketahui bahwa hoaks ini sudah pernah beredar pada tahun 2014. Adapun, melansir Turnbackhoax, artikel tersebut sudah ditelusuri faktanya oleh Bangkok Post dan Hoax Slayer (hoax-slayer.net) dan menemukan berbagai macam kejanggalan pada narasi tersebut.

    Melansir Hoax Slayer, diketahui juga bahwa kabar gadis bertubuh ular tersebut pertama kali dimunculkan oleh laman satir World News Daily Report. Dalam laman tersebut memang biasa menerbitkan berbagai macam berita satir sehingga klaim yang diterbitkan oleh laman tersebut diragukan kebenarannya.

    Berdasarkan hal tersebut maka informasi yang beredar mengenai gadis bertubuh ular merupakan informasi yang salah. Atas

    Kesimpulan

    Hasil periksa fakta Ari Dwi Prasetyo.

    Hoaks lama yang kembali beredar. Artikel ini pernah dibahas di Turnbackhoax.id pada tahun 2020 mengenai hoaks gadis ular yang menggemparkan Thailand.

    Rujukan

  • (GFD-2022-9493) [SALAH] Video Menunjukkan ‘Wanita Plastik Pertama’ Dibuat Oleh Cina

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 23/03/2022

    Berita

    “China has produced first woman plastic, one thing is that, she doesn’t have a soul, the end of the world is near.

    Terjemahan:

    Cina telah memproduksi plastik wanita pertama, satu hal adalah, dia tidak memiliki jiwa, kiamat sudah dekat.”

    Hasil Cek Fakta

    Beredar sebuah video berdurasi 1 menit 8 detik yang mempertunjukkan wawancara seorang wanita dengan klaim wanita plastik pertama yang diproduksi oleh Cina. Video tersebut diunggah oleh pengguna Facebook Matthew Appiah Kwarteng.

    Setelah dilakukan penelusuran, ditemukan fakta bahwa klaim tentang video itu salah. Video tersebut adalah video promosi untuk video game petualangan “Detroit: Being Human” yang dikembangkan oleh Quantic Dream untuk PS4. Dalam akun Twitter resminya @Detroit_Game mengetweet dalam bahasa Inggris pada (23/05/18), jika diterjemahkan berbunyi “Bertemu Chloe, asisten pribadi android pertama yang dibangun oleh Cyberlife. Pada tahun 2022, model ini juga yang pertama lulus Uji Turing.”

    Selama wawancara Chloe menceritakan kegiatannya menjadi asisten pribadi pertama yang dibangun Cyberlife. Ia juga mengungkapkan bahwa ia dirancang manusia dan tidak memiliki jiwa.

    Dari penjelasan di atas video dengan klaim Cina membuat wanita plastik pertama dapat dikategorikan sebagai konteks yang salah.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan ampel Surabaya).

    Faktanya, wanita dalam video adalah karakter video game bernama “Detroit: Being Human”.

    Rujukan

  • (GFD-2022-9492) [SALAH] Tentara Ukraina Membunuh Pria Chechnya

    Sumber: Facebook.com
    Tanggal publish: 23/03/2022

    Berita

    “As a reminder… This is what the Ukrainian army did when they entered Chechnya and executed a man and his wife when he was reciting Surat Al-Fatihah without mercy. Today, with the Russian army, Chechnya enters Ukraine…

    Terjemahan:
    Sebagai pengingat… Inilah yang dilakukan tentara Ukraina ketika mereka memasuki Chechnya dan mengeksekusi seorang pria dan istrinya ketika dia sedang membaca Surat Al-Fatihah tanpa ampun. Hari ini, dengan tentara Rusia, Chechnya memasuki Ukraina…”

    Hasil Cek Fakta

    Akun Facebook Bappah Ibrahim mengunggah sebuah video berdurasi 1 menit 53 detik yang menunjukkan dua tentara, salah satunya menembak seorang pria tua kemudian seorang wanita dengan klaim bahwa tentara tersebut adalah tentara Ukraina mengeksekusi seorang pria dan istrinya dari Chechnya ketika mereka membaca al-Qur’an. Video tersebut juga beredar di Twitter dengan klaim yang sama.

    Berdasarkan hasil penelusuran, klaim tersebut adalah salah. Faktanya saat dilakukan pencarian gambar ditemukan url Youtube dengan judul dalam bahasa Rusia jika diterjemahkan “A French film about Chechnya. The Search”. Adegan eksekusi dapat dilihat pada menit ke 3:40 dari film yang diunggah di Youtube. Film “The Search” merupakan film Prancis tayang pada 2014 disutradarai oleh Michel Hazanavicius. Sinopsis film tersebut menceritakan seorang wanita Prancis yang bekerja untuk sebuah organisasi non-pemerintah menjalin hubungan dengan anak lelaki yang hilang di Chechnya saat perang pada tahun 1999.

    Dalam adegan film tersebut tentara yang melakukan penembakan bukan tentara Ukraina melainkan tentara Rusia ketika Rusia telah menginvasi Chechnya di tahun 1999-2009. Sementara itu Ukraina sudah terpisah dengan Rusia, saat itu Uni Soviet sejak tahun 1991.

    Dari penjelasan di atas, unggahan Akun Bappah Ibrahim dengan klaim tentara Ukraina mengeksekusi seorang pria dan istrinya dari Chechnya ketika mereka membaca al-Qur’an dapat dikategorikan sebagai konteks yang salah.

    Kesimpulan

    hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN sunan ampel Surabaya).

    Faktanya kilp video tersebut merupakan potongan video dari film Prancis tayang pada 2014 berjudul “The Search”.

    Rujukan