KOMPAS.com - Selebgram Fujianti Utami atau Fuji diklaim membagikan Rp 10 juta melalui platform Facebook. Klaim ini muncul dalam unggahan di media sosial pada Desember 2024.
Namun, setelah ditelusuri narasi tersebut merupakan hasil manipulasi.
Narasi yang mengeklaim Fuji membagikan Rp 10 juta diunggah akun Facebook ini.
Dalam video Fuji mengatakan, ia akan memberikan Rp 10 juta kepada warganet yang menyukai dan membagikan unggahan tersebut.
(GFD-2024-24797) [HOAKS] Fuji Bagi-bagi Rp 10 Juta di Facebook
Sumber:Tanggal publish: 24/12/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Ketika dicermati, maka terlihat gerakan bibir dan perkataan Fuji dalam video tidak sinkron. Ini menandakan video tersebut kemungkinan merupakan hasil rekayasa.
Kemudian Tim Cek Fakta Kompas.com mengambil tangkapan layar video dan menelusurinya menggunakan Google Lens.
Hasil pencarian menggunakan Google Lens mengarahkan pada unggahan akun TikTok Fuji di tanggal 30 Juli 2024.
Dalam video aslinya Fuji tidak menjanjikan uang Rp 10 juta. Saat itu, dia hanya mempromosikan produk baju.
Selain itu di media sosial Fuji juga tidak ada konten soal bagi-bagi uang Rp 10 juta.
Kemudian Tim Cek Fakta Kompas.com mengambil tangkapan layar video dan menelusurinya menggunakan Google Lens.
Hasil pencarian menggunakan Google Lens mengarahkan pada unggahan akun TikTok Fuji di tanggal 30 Juli 2024.
Dalam video aslinya Fuji tidak menjanjikan uang Rp 10 juta. Saat itu, dia hanya mempromosikan produk baju.
Selain itu di media sosial Fuji juga tidak ada konten soal bagi-bagi uang Rp 10 juta.
Kesimpulan
Narasi yang mengeklaim Fuji membagikan Rp 10 juta merupakan hasil rekayasa. Dalam video aslinya Fuji mempromosikan produk baju dan tidak menjanjikan uang Rp 10 juta.
Rujukan
(GFD-2024-24796) Cek Fakta: Hoaks DPR-Korlantas Polri Resmikan SIM dan STNK Seumur Hidup
Sumber:Tanggal publish: 28/12/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang DPR dan Korps Lalu Lintas Polri sepakat meresmikan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) seumur hidup beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun TikTok pada 8 Desember 2024.
Akun TikTok tersebut mengunggah foto SIM kemudian ditambahkan narasi bahwa DPR dan Korlantas Polri telah meresmikan SIM dan STNK seumur hidup.
"Hasil Rapat (RDP) Antara Komisi III DPR RI Dan Korlantas Polri Telah Meresmikan. (SIM) Dan (STNK) Suda Resmi Seumur Hidup Dan Tidak Di Perpanjang Lagi
Ayo Berali Untuk Menjadikan Surat Izin Mengemudi (SIM) dan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) Seumur Hidup Dan Gratis Di Akhir Tahun Ini," demikian narasi dalam foto tersebut.
"ayo berali ke seumur hidup," tulis salah satu akun TikTok.
Video yang disebarkan akun TikTok tersebut telah 9.356 kali ditonton dan mendapat 35 komentar dari warganet.
Benarkah DPR-Korlantas Polri meresmikan SIM dan STNK seumur hidup? Berikut penelusurannya.
Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Caranya mudah:
* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com DPR-Korlantas Polri meresmikan SIM dan STNK seumur hidup. Penelusuran dilakukan dengan mengecek ke akun Instagram resmi Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, @korlantaspolri.ntmc.
Dalam salah satu postingannya, akun Instagram @korlantaspolri.ntmc memastikan bahwa tidak ada program pembuatan dan perpanjangan SIM gratis.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
"Sahabat lantas,Terkait berita yang beredar bahwa ada pembuatan SIM gratis dan seumur hidup, itu HOAX ya.
Kenapa sih, SIM tidak gratis dan Tidak seumur hidup? Karena sudah tertulis di undang-undang ya sahabat lantas," tulis akun Instagram @korlantaspolri.ntmc pada 13 Desember 2024.
Penelusuran juga dilakukan dengan memasukkan kata kunci "sim dan stnk seumur hidup" di kolom pencarian Google Search. Hasilnya terdapat beberapa artikel yang menjelaskan mengenai SIM dan STNK tidak bisa diberlakukan seumur hidup.
Satu di antaranya artikel berjudul "Ini Alasan SIM-STNK Tak Bisa Berlaku Seumur Hidup" yang dimuat situs cnbcindonesia.com pada 6 Desember 2024.
Jakarta, CNBC Indonesia - Pihak Kepolisian buka suara perihal usulan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI mengenai SIM, STNK dan TNKB seumur hidup.Hal ini dimaksudkan agar masyarakat tidak perlu memperpanjang dokumen-dokumen tersebut. Usulan ini diungkap oleh Anggota Komisi III DPR RI Sarifuddin Sudding dalam Rapat Dengan Pendapatan dengan Korlantas Polri, Rabu (4/11/2024).
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan mengatakan Mahkamah Konstitusi sudah memutuskan bahwa SIM tidak bisa berlaku seumur hidup.
"Kalau kami lihat catatan-catatan yang disampaikan oleh MK salah satunya adalah kenapa SIM ini diperpanjang, itu kaitannya dengan masalah forensik kepolisian. Dalam lima tahun itu waktu yang mungkin ada perubahan identitas dan sebagainya. Namun apa pun itu kami berterima kasih Pak Sudding masukannya, nanti kita akan kaji terus, kemudian kita akan tingkatkan terkait dengan pelayanan SIM, STNK maupun TNKB," kata Aan dikutip dari Detikcom, Jumat (6/12/2024).
Sedangkan STNK, menurut Aan, juga tidak bisa berlaku seumur hidup. Sebab, dalam proses perpanjangan STNK lima tahunan, kendaraan akan dicek kelaikannya.
"Terkait STNK, itu tidak hanya administratif kita keluarkan terkait legalitas kepemilikan kendaraan, namun juga perpanjangan STNK ini untuk dilakukan pengecekan kendaraan yang berkeselamatan. Jadi tiap 5 tahun kita cek fisik kendaraan tersebut apakah masih laik pengeremannya dan sebagainya. Jadi ini kami perlukan di samping untuk forensik kepolisian," ujar Aan.
Dalam rapat di DPR, Sudding mengatakan usulan ini dimaksudkan agar masyarakat tidak terbebani dengan urusan administratif.
"Supaya tidak membebani masyarakat. Karena ini kan hanya untuk kepentingan vendor. Ini selembar SIM ukurannya tidak seberapa, STNK tidak seberapa, tapi biayanya sangat luar biasa. Dan itu dibebankan kepada masyarakat. Dan saya minta dalam forum ini agar dikaji ulang. Perpanjangan SIM, STNK, TNKB cukup sekali. Supaya meringankan beban masyarakat, sama kayak KTP, KTP itu kan berlaku seumur hidup. SIM juga harus begitu, berlaku seumur hidup," kata Sudding.
Kesimpulan
Kabar tentang DPR-Korlantas Polri meresmikan SIM dan STNK seumur hidup ternyata tidak benar alias hoaks. Faktanya, tidak ada informasi valid yang mendukung klaim tersebut.
Rujukan
(GFD-2024-24795) Cek Fakta: Tidak Benar Ditemukan Uang Palsu Saat Tarik Tunai dari ATM di Gowa
Sumber:Tanggal publish: 27/12/2024
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Kabar tentang penemuan uang palsu saat melakukan tarik tunai dari sebuah ATM di Gowa, Sulawesi Selatan beredar di media sosial. Kabar tersebut disebarkan salah satu akun Facebook pada 23 Desember 2024.
Akun Facebook tersebut mengunggah video berisi seorang pria yang mengklaim mendapati uang palsu saat melakukan tarik tunai di salah satu ATM di Gowa, Sulawesi Selatan.
Pria tersebut kemudian memamerkan uang hasil tarik tunainya dari ATM. Ia mengklaim, terdapat belahan di uang tersebut dan diduga merupakan uang palsu.
"Lokasi sekarang di BRI Cabang Palangga, samping Polsek. Baru-baru tadi menarik, hasil uangnya seperti ini. Ada belahan di uangnya. Mohon jalan keluarnya," kata seorang pria dalam video tersebut.
"BETUL-BETUL UANG PALSU SANGAT MERESAHKAN WARGA SULSEL. Lokasi: Palngga Gowa," demikian narasi dalam video tersebut.
"Penarikan uang palsu di ATM BRI samping Polsek Pallangga Kab. Gowa," tulis salah satu akun Facebook.
Konten yang disebarkan akun Facebook tersebut telah 248 kali ditonton dan mendapat komentar dari warganet.
Benarkah kabar tentang penemuan uang palsu saat melakukan tarik tunai dari sebuah ATM di Gowa, Sulawesi Selatan? Berikut penelusurannya.
Ikuti Kuis Cek Fakta Liputan6.com di Aplikasi Youniverse dan menangkan saldo e-money jutaan rupiah.
Caranya mudah:
* Gabung ke Room Cek Fakta di aplikasi Youniverse
* Scroll tab ke samping, klik tab “Campaign”
* Klik Campaign “Kuis Cek Fakta”
* Klik “Check It Out” untuk mengikuti kuisnya
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri kabar tentang penemuan uang palsu saat melakukan tarik tunai dari sebuah ATM di Gowa, Sulawesi Selatan. Penelusuran dilakukan dengan memasukkan kata kunci "uang palsu atm gowa" di kolom pencarian Google Search.
Hasilnya terdapat beberapa artikel yang meluruskan kabar tersebut. Satu di antaranya artikel berjudul "Heboh Warga Ngaku Tarik Uang Palsu di ATM Gowa, Pembuat Konten Minta Maaf" yang dimuat situs detik.com pada 24 Desember 2024.
Gowa - Heboh di media sosial video seorang pria mengaku mendapatkan uang palsu usai melakukan penarikan di salah satu mesin ATM di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pembuat konten video tersebut belakangan meminta maaf sebab uang yang disebut palsu itu ternyata asli.
Kasat Intelkam Polres Gowa Iptu Syahrial Yuzdiansyah mengatakan peristiwa dalam video itu terjadi di mesin ATM di samping Polsek Pallangga, Minggu (22/12) pagi. Pria yang diketahui bernama Sultan itu sebenarnya sudah diberitahu bahwa uang yang ditariknya dari mesin ATM itu asli, bukan palsu.
"Dia ceritanya tarik uang, terus dia curiga dia tanyakan ke sekuriti, sekuriti bilang, 'uang asli ini, Pak'. Tapi setelah diyakinkan bahwa uang asli, dia malah bikin video bahwa ini uang palsu," kata Iptu Syahrial.
Konten video bikinan Sultan itu rupanya dengan cepat beredar luas di media sosial. Akibatnya, Sultan dipanggil untuk melakukan klarifikasi.
"Dipanggil klarifikasi, kan langsung viral, membuat resah, ada tim, ada polisi, ada pegawai sekuriti. Seandainya belum dikasi tahu bahwa itu uang asli baru dia bikin video, mungkin tidak apa-apa. Itu sudah dikasi tau uang asli, baru dia pergi rekam, bikin konten," katanya.
Tim Cek Fakta Liputan6.com juga menemukan video berisi permintaan maaf dari seseorang yang menyebarkan informasi terkait penemuan uang palsu dari ATM di Gowa. Video tersebut berjudul "Pria Ini Beri Klarifikasi Video Viral Uang Palsu di ATM BRI Pallangga Gowa" yang dimuat channel YouTube Sulselsatu pada 23 Desember 2024.
Berikut gambar tangkapan layarnya.
"Assalamualaikum, saya Sultan, alamat Takalar, dengan ini meminta maaf kepada masyarakat Gowa dan Sulawesi Selatan terkait video viral uang palsu di ATM BRI Palangga. Setelah dicek ternyata keaslian uang tersebut memang asli. Sekali lagi saya minta maaf kepada masyarakat Gowa dan Sulawesi Selatan," demikian pernyataan dari pria tersebut.
Kesimpulan
Kabar tentang penemuan uang palsu saat melakukan tarik tunai dari sebuah ATM di Gowa, Sulawesi Selatan ternyata tidak benar. Faktanya, uang yang ditarik pria dalam video tersebut ternyata asli. Selain itu, pria yang menyebarkan informasi tersebut juga telah menyampaikan permintaan maaf.
Rujukan
(GFD-2024-24794) Keliru, Video Erick Thohir Umumkan PSSI Keluar dari AFF
Sumber:Tanggal publish: 27/12/2024
Berita
Sebuah video beredar di Threads [ arsip ] dan Instagram akun ini, ini, dan ini, yang diklaim memperlihatkan Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) Erick Thohir menyatakan keluar dari ASEAN Football Federation (AFF).
Video itu memperlihatkan Erick dalam sejumlah kegiatan. Berikut bunyi narasi yang disertakan:PSSI Keluarkan Pernyataan Tegas Akhirnya Timnas Indonesia Resmi Keluar: Dari U19 U20 Dan Senior Sudah Tidak Akan Lagi Ikut Piala AFF. Mantap Pak Ketum, Bener Mending Gak Usah Ikut AFF
Namun, benarkah video itu memperlihatkan pernyataan PSSI keluar dari AFF?
Hasil Cek Fakta
Tempo memverifikasi narasi tersebut menggunakan layananreverse image searchdari mesin pencari Google dan Yandex. Hasilnya, dalam kolase video tersebut Erick Thohir tidak pernah menyatakan bahwa PSSI keluar dari AFF.
Video 1
Video pertama yang memperlihatkan Erick Thohir saat menggelar konferensi pers yang disiarkan secara langsung di saluran YouTube PSSI TV pada 28 April 2023. Dalam acara itu, Erick tidak menyatakan keluar dari AFF.
Dalam kesempatan itu, ia menyatakan berupaya menghilangkan pengaturan skor pertandingan sepak bola dan memperkuat Timnas Indonesia. Dalam melawan pengaturan skor, pihaknya membentuk satuan tugas pemberantasan pengaturan skor dan mendorong transparansi keuangan.
Video 2
Video kedua sesungguhnya memperlihatkan Erick dalam rapat bersama PT Liga Indonesia Baru (LIB) di Jakarta, Kamis, 20 Juni 2024, sebagaimana diberitakan Antara. Namun sesungguhnya dia tidak menyatakan keluar dari AFF.
Saat itu ia meminta PT LIB melakukan tiga hal. Pertama melakukan restrukturisasi kepengurusan, kedua mengumumkan jadwal pelaksanaan liga agar tidak berbenturan dengan agenda pertandingan tim nasional Indonesia, dan ketiga menyiapkan marketing gathering.
Video 3
Foto berikutnya yang ditampilkan video tersebut sesungguhnya memperlihatkan konferensi pers PSSI dengan topik penanganan sepak bola putri, yang digelar di Stadion Utama GBK Senayan, Jakarta, Sabtu 21 September 2024, sebagaimana dilaporkan Suaramerdeka.com.
Dalam kesempatan itu, Erick juga tidak menyatakan keluar dari AFF. Saat itu ia menjelaskan langkah-langkah yang diambil untuk memperkuat sepak bola putri, dan menampik menganaktirikan pemain sepak bola putri.
Video 4
Foto Erick ketiga yang ditampilkan dalam video yang beredar memperlihatkan suasana rapat Exco PSSI di Jakarta, 3 April 2024, yang dipublikasikan di website resmi mereka. Rapat tersebut tidak membahas topik keluar dari AFF, melainkan penetapan waktu Kongres PSSI berikutnya, serta percepatan Transformasi wasit Indonesia.
Video 5
Gambar Erick berikutnya yang ditampilkan ialah saat dia menyampaikan keterangan dalam konferensi pers di Menara Danareksa, Jakarta Pusat, Sabtu sore, 26 Juni 2023, sebagaimana diberitakan Beritasatu.com.
Saat itu dia membahas akan mempersiapkan seleksi pemain tim nasional Indonesia untuk berlaga dalam Piala Dunia U-17 yang digelar di Indonesia pada 10 November-2 Desember 2023. Dia tidak mengatakan akan keluar dari AFF.
Video 6
Gambar Erick terakhir yang ditampilkan video yang beredar sesungguhnya adalah momen kemenangan Erick dalam pemilihan ketua umum PSSI, yang dilaporkan CNN Indonesia, 16 Februari 2023.
Dia tidak menyatakan keluar dari AFF. Yang dia katakan saat itu adalah, bahwa sebagai Ketua Terpilih PSSI, dirinya berkomitmen untuk mendorong perubahan statuta dan transformasi sepak bola Indonesia.
Kata Erick Thohir tentang AFF
Dilansir situs resmi PSSI, Erick menilai kegagalan timnas Indonesia melaju ke semifinal ASEAN Mitsubishi Electric Cup 2024 harus menjadi pelajaran berharga bagi pelatih Shin Tae-yong dalam menangani tim yang mayoritas berusia di bawah 22 tahun itu.
Erick mengatakan pihaknya akan melakukan evaluasi. Tidak hanya performa pelatih, namun evaluasi yang bersifat lebih luas. Dia tidak menyatakan keluar dari AFF. “Kan sejak awal saya sudah bilang di AFF ini kita targetnya berikan yang terbaik. Kalau bicara berikan yang terbaik, harusnya dengan pelatih dan pemain ini kita harusnya bisa minimal lolos semifinal Piala AFF. Jadi di sisi ini tentu PSSI akan lakukan evaluasi,” ujar Erick
Tahun 2023 juga pernah menyeruak dorongan pada PSSI untuk keluar dari AFF, sebagaimana diberitakan Tempo. Saat itu pun Erick tidak menyatakan keluar dari AFF, namun menyesuaikan jadwal pertandingan, agar permainan sepak bola tak terganggu masalah jadwal tanding.
Kesimpulan
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan video yang beredar memperlihatkan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI menyatakan keluar dari AFF, adalah klaim yangkeliru.
Foto dan video yang menampilkan Erick tersebut tidak ada yang membuktikan PSSI keluar dari AFF. Foto dan video tersebut tentang kegiatan dan pernyataan Erick lainnya.
Rujukan
- https://www.threads.net/@suryonosuryo/post/DD_jEJKNN06
- https://perma.cc/WSV8-A97B
- https://www.instagram.com/jackcalvin0111/reel/DECHr7LJ2yf/
- https://www.instagram.com/icha_rasidova78/reel/DD8TqM1z2B1/
- https://www.instagram.com/vanankolas/reel/DD7Y6OZSb7h/
- https://www.youtube.com/watch?v=DQoMrd5gkZE
- https://www.antaranews.com/berita/4160436/erick-thohir-minta-pt-lib-jalankan-tiga-hal-untuk-benahi-liga
- https://jakarta.suaramerdeka.com/bola/13413586622/pssi-tegaskan-tak-pernah-beda-bedakan-antara-sepak-bola-putra-dan-putri
- https://jakarta.suaramerdeka.com/bola/13413586622/pssi-tegaskan-tak-pernah-beda-bedakan-antara-sepak-bola-putra-dan-putri
- https://www.beritasatu.com/sport/1053367/pssi-siap-gelar-seleksi-pemain-timnas-untuk-piala-dunia-u17
- https://www.youtube.com/watch?v=1vpLb-ceOe4
- https://www.pssi.org/news/timnas-indonesia-gagal-ke-semifinal-asean-cup-2024-erick-thohir-pssi-akan-evaluasi
- https://www.tempo.co/sepakbola/komentar-erick-thohir-soal-usulan-timnas-indonesia-tak-perlu-lagi-ikut-piala-aff-149855 /cdn-cgi/l/email-protection#dab9bfb1bcbbb1aebb9aaebfb7aab5f4b9b5f4b3be
Halaman: 1084/6645