(GFD-2021-7692) [SALAH] Kasus Positif Covid-19 di Surabaya Naik
Sumber: whatsapp.comTanggal publish: 15/10/2021
Berita
Beredar pesan berantai di WhatsApp yang memberi informasi bahwa saat ini kasus Covid-19 di Surabaya sedang naik. Dikatakan pula karena adanya kluster baru di rumah sakit RKZ, dan beberapa tempat karantina menunjukkan kenaikan pasien.
Hasil Cek Fakta
Setelah dilakukan penelusuran lebih lanjut, informasi tersebut adalah hoaks. Dilansir dari akun Instagram resmi Departemem Komunikasi dan Informatika Kota Surabaya, memaparkan data bahwa, bersumber dari Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Surabaya per tanggal 8 Oktober 2021, dari hasil tracing, ada 10 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. Jumlah yang bertambah 13 orang dengan jumlah produksi 64.031 orang, sedangkan jumlah yang meninggal tercatat nihil alias 0.
Berdasarkan data sampai tanggal 9 Oktober 2021, jumlah pasien yang dikarantina di Hotel Asrama Haji yang menjadi tempat isolasi bagi yang terkonfirmasi positif Covid-19, terdapat sebanyak 5 orang dari kapasitas 899 kamar yang tersedia.
Adapun Rumah Sakit Lapangan Indrapura, yang disebutkan dalam pesan di WhatsApp, sejak tanggal 2 Oktober 2021 masih nol pasien, atau tidak ada yang dirawat disana.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, drg. Febria Rachmanita, mengatakan bahwa saat ini kasus positif di Kota Surabaya sedang melandai dan tingkat positif berada di angka 0,38% atau sangat rendah. Meski begitu masyarakat harus tetap patuh protokol kesehatan agar sewaktu-sewaktu tidak terjadi lonjakan kembali.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa informasi mengenai kenaikan kasus positif Covid-19 di Surabaya adalah HOAX dan dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan.
Berdasarkan data sampai tanggal 9 Oktober 2021, jumlah pasien yang dikarantina di Hotel Asrama Haji yang menjadi tempat isolasi bagi yang terkonfirmasi positif Covid-19, terdapat sebanyak 5 orang dari kapasitas 899 kamar yang tersedia.
Adapun Rumah Sakit Lapangan Indrapura, yang disebutkan dalam pesan di WhatsApp, sejak tanggal 2 Oktober 2021 masih nol pasien, atau tidak ada yang dirawat disana.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, drg. Febria Rachmanita, mengatakan bahwa saat ini kasus positif di Kota Surabaya sedang melandai dan tingkat positif berada di angka 0,38% atau sangat rendah. Meski begitu masyarakat harus tetap patuh protokol kesehatan agar sewaktu-sewaktu tidak terjadi lonjakan kembali.
Berdasarkan data yang terkumpul dapat disimpulkan bahwa informasi mengenai kenaikan kasus positif Covid-19 di Surabaya adalah HOAX dan dapat dikategorikan sebagai Konten yang Menyesatkan.
Kesimpulan
Hasil Periksa Fakta Ani Nur MR (Universitas Airlangga).
Informasi Palsu. Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, drg. Febria Rachmanita, mengatakan bahwa kasus positif saat di Surabaya sedang melandai, adapun positif rate-nya mencapai 0,38% yang berarti masih tergolong rendah.
Informasi Palsu. Kepala Dinas Kesehatan Kota Surabaya, drg. Febria Rachmanita, mengatakan bahwa kasus positif saat di Surabaya sedang melandai, adapun positif rate-nya mencapai 0,38% yang berarti masih tergolong rendah.
Rujukan
(GFD-2021-7691) [SALAH] Akun Facebook Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung
Sumber: facebook.comTanggal publish: 15/10/2021
Berita
Beredar akun Facebook Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung dan mengirmkan permintaan pertemanan kepada pengguna Facebook, serta meminta nomor Whatsapp pengguna melaui Messenger. Foto profil menggunakan foto bupati memakai pakaian dinas.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, melansir dari torajadaily.com, akun tersebut adalah palsu. Ia juga akan segera melapor ke pihak berwajib atas akun yang mengatasnamakan dan merugikan dirinya maupun orang lain.
“Saya kaget dikasih tahu padahal saya tidak pernah buat akun Facebook baru, jelas itu bukan saya. Masyarakat harus berhati-hati,” ujarnya kepada torajadaily saat dikonfirmasi Minggu (26/9/2021).
Dengan demikian, akun Facebook Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.
“Saya kaget dikasih tahu padahal saya tidak pernah buat akun Facebook baru, jelas itu bukan saya. Masyarakat harus berhati-hati,” ujarnya kepada torajadaily saat dikonfirmasi Minggu (26/9/2021).
Dengan demikian, akun Facebook Bupati Tana Toraja Theofilus Allorerung dapat dikategorikan sebagai Konten Tiruan/Imposter Content.
Kesimpulan
hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN Sunan Ampel Surabaya).
Faktanya, melalui torajadaily.com ia menegaskan bahwa akun tersebut palsu dan meminta masyarakat berhati-hati. Selengkapnya pada penjelasan!
Faktanya, melalui torajadaily.com ia menegaskan bahwa akun tersebut palsu dan meminta masyarakat berhati-hati. Selengkapnya pada penjelasan!
Rujukan
(GFD-2021-7690) [SALAH] Akun Facebook Bupati Jember Hendy Siswanto
Sumber: facebook.comTanggal publish: 15/10/2021
Berita
Beredar akun Facebook Bupati Jember Hendy Siswanto menggunakan foto Bupati sebagai foto profil. Akun tersebut mengirimkan pesan melalui Messenger kepada pengguna Facebook. Setelah itu meminta nomor Whatsapp pengguna untuk dimintai kode verifikasi Whatsapp.
Hasil Cek Fakta
Berdasarkan hasil penelusuran, akun tersebut adalah palsu. Dilansir dari akun Instagram resmi Kominfo Jember, menuliskan agar berhati-hati dengan profil Facebook palsu Bupati Jember. Dimohon juga kepada seluruh masyarkat Jember untuk me-remove dan melaporkan serta memblokir akun tersebut.
“Pengumuman Menindaklanjuti tersebarnya Akun Palsu ( Fake Account) yang mengatasnamakan Bupati Jember Hendy Siswanto, mohon berhati-hati dengan profil palsu tersebut. Semua perbuatan, tindakan, dan kata-kata yang berasal dari profil facebook palsu tersebut. Profil tersebut adalah palsu dan sama sekali bukan dari Bupati Jember. Dimohon juga kepada seluruh masyarakat Jember untuk membantu me-remove profil palsu ini jika ternyata ia sudah meng-add anda, juga mohon bantuannya untuk melaporkan dan mem-blockir profil ini, sebelumnya, atas perhatian dan kerjasama disampaikan Terima kasih. #wiswayahejemberbebashoax”, tulis di akun Instagram @kominfojember.
Dengan demikian, akun Facebook dengan nama pengguna Hendy Siswanto tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori imposter content atau konten tiruan.
“Pengumuman Menindaklanjuti tersebarnya Akun Palsu ( Fake Account) yang mengatasnamakan Bupati Jember Hendy Siswanto, mohon berhati-hati dengan profil palsu tersebut. Semua perbuatan, tindakan, dan kata-kata yang berasal dari profil facebook palsu tersebut. Profil tersebut adalah palsu dan sama sekali bukan dari Bupati Jember. Dimohon juga kepada seluruh masyarakat Jember untuk membantu me-remove profil palsu ini jika ternyata ia sudah meng-add anda, juga mohon bantuannya untuk melaporkan dan mem-blockir profil ini, sebelumnya, atas perhatian dan kerjasama disampaikan Terima kasih. #wiswayahejemberbebashoax”, tulis di akun Instagram @kominfojember.
Dengan demikian, akun Facebook dengan nama pengguna Hendy Siswanto tidak sesuai fakta dan masuk ke dalam kategori imposter content atau konten tiruan.
Kesimpulan
hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN Sunan Ampel Surabaya).
Akun tersebut adalah palsu, Kominfo Jember menuliskan bahwa akun Facebook itu sama sekali bukan dari Bupati Jember dan dimohon kepada seluruh masyarakat Jember untuk membantu melaporkan dan memblokir akun tersebut.
Akun tersebut adalah palsu, Kominfo Jember menuliskan bahwa akun Facebook itu sama sekali bukan dari Bupati Jember dan dimohon kepada seluruh masyarakat Jember untuk membantu melaporkan dan memblokir akun tersebut.
Rujukan
(GFD-2021-7689) [SALAH] Cristiano Ronaldo Memegang Gambar Sketsa Yama Buddha
Sumber: facebook.comTanggal publish: 15/10/2021
Berita
Akun Facebook Smriti Rai membagikan gambar Ronaldo memegang sketsa Yama Buddha di grup Portugal Football Fans pada 21 September 2021. Postingan tersebut mendapatkan suka sebanyak 14.141 pengguna 110 kali dibagikan dan komentar.
Hasil Cek Fakta
Setelah ditelusuri, gambar tersebut adalah salah. Dengan menggunakan alat pencarian gambar, ditemukan gambar di artikel www.guinnessworlrecords.com. Dalam gambar Ronaldo sedang memegang sertifikat penghargaan dari Guinness World Records pada 3 September 2021, atas prestasinya yang mencetak skor pria tertinggi di sepak bola Internasional.Gambar tersebut juga di unggah dalam akun Facebook halaman Cristian Ronaldo.
“Congratulations @Cristiano! Most goals scored in international soccer matches (male): 111
“Thank you to the Guinness World Records. Always good to be recognized as a world record breaker. Let’s keep trying to set the numbers even higher!?? #cristianoronaldo #cristiano #soccer #football #goals #dedication #guinnessworldrecords #officiallyamazing
“, tulis di akun Instagram @guinnessworldrecords.
Sebagai tambahan, Yama Buddha sendiri merupakan seorang rapper dari Nepal dan telah wafat pada 14 Januari 2017.
Dengan demikian, gambar Cristian Ronaldo memegang sketsa Yama Budhha adalah salah, dan dapat dikategorikan konten yang dimanipulasi.
“Congratulations @Cristiano! Most goals scored in international soccer matches (male): 111
“Thank you to the Guinness World Records. Always good to be recognized as a world record breaker. Let’s keep trying to set the numbers even higher!?? #cristianoronaldo #cristiano #soccer #football #goals #dedication #guinnessworldrecords #officiallyamazing
“, tulis di akun Instagram @guinnessworldrecords.
Sebagai tambahan, Yama Buddha sendiri merupakan seorang rapper dari Nepal dan telah wafat pada 14 Januari 2017.
Dengan demikian, gambar Cristian Ronaldo memegang sketsa Yama Budhha adalah salah, dan dapat dikategorikan konten yang dimanipulasi.
Kesimpulan
hasil periksa fakta Rahmah a n (UIN Sunan Ampel Surabaya).
Gambar tersebut adalah salah. Faktanya, Cristiano Ronaldo memegang sertifikat penghargaan dari Guinness World Records.
Gambar tersebut adalah salah. Faktanya, Cristiano Ronaldo memegang sertifikat penghargaan dari Guinness World Records.
Rujukan
- https://www.guinnessworldrecords.com/news/2021/9/cristiano-ronaldo-breaks-iconic-record-for-most-goals-scored-in-international-matches
- https://www.instagram.com/p/CTWusmYDR3L/?utm_source=ig_embed&utm_campaign=loading
- https://www.vishvasnews.com/english/viral/fact-check-cristiano-ronaldo-was-not-holding-yama-buddha-sketch-in-his-hands-viral-image-is-morphed/amp/
Halaman: 5221/6561