(GFD-2022-9346) [SALAH] Covid 19 Meningkat hanya Saat Ibadah Umat Islam

Sumber: Facebook.com
Tanggal publish: 05/03/2022

Berita

NATAL,,,, AMAN
IMLEK,,,,,,AMAN
WAISAK, AMAN
NYEPI,,,,, AMAN
TIBA TIBA PAS MAU PUASA VIRUS ZONA MERAH PAS MAU IDUL PITRI MENINGKAT HITAM ,,SAMPAI MAU IDUL ADHA MENINGKAT LAGI
DATANGNYA PAS UMAT ISLAM MAU IBADAH AJA 😦
LOE VIRUS APA APA SETAN
COVID
OMICRON
TERUS ENTAR APA LAGI OSKADON ,OSKADRIL,ATO PARAMEK,,,LUCU BANGET iNDONESIA😟

Hasil Cek Fakta

Beredar postingan Facebook mengenai kenaikan kasus Covid 19 yang hanya terjadi saat perayaan ibadah umat Islam. Faktanya, dilansir dari Tempo.co menurut data kasus Covid 19 peningkatan kasus tidak ada hubungannya dengan perayaan ibadah umat apapun, termasuk Islam.

Sesuai data situasi Covid-19 di laman Kementerian Kesehatan tercatat pada tahun 2020 kenaikan mulai terjadi bulan September dengan 4.071 kasus terkonfirmasi dan terus meningkat mencapai 8 ribu kasus pada Desember. Sedangkan Perayaan ibadah umat Islam terjadi pada pertengahan tahun antara April dan Agustus.

Pada tahun 2021 peningkatan kasus terjadi bulan Juni hingga September dengan 56.757 kasus. Kemudian tahun 2022 kasus harian di atas 30 ribu terjadi pada Februari.

Dikutip dari CNNIndonesia, seluruh pemuka agama baik Islam, Kristen, Katolik, Hindu dan Budha menegaskan kepada masing-masing umat beragama di Indonesia untuk beribadah di rumah masing-masing dalam keadaan darurat sebagai upaya menekan penyebaran pandemi virus corona SARS-COV-2 penyebab penyakit Covid-19.

Kesimpulan

Hasil periksa fakta Riza Dwi (Anggota Tim Kalimasada)

Klaim tentang peningkatan Covid 19 yang terjadi hanya saat ibadah umat Islam adalah salah. Berdasarkan data Covid 19 tahun 2020 peningkatan terjadi pada September hingga Desember. Pada tahun 2021 terjadi peningkatan pada Juni hingga September, dan pada tahun 2022 terjadi peningkatan pada bulan Februari.

Rujukan