(GFD-2022-9067) [SALAH] Vitamin D3 Blackmores Mengandung Graphene Oxide
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 25/01/2022
Berita
BALCKMORES VITAMIN D3 1000IU
CONTAINS GRAPHENE OXIDE!
NOT FIT FOR HUMAN CONSUMPTION.
First video: Shows tabs are magnetic
Second video: Tab coating dissolved in hot water.
Third video: Graphene after removing the dye.”
Hasil Cek Fakta
Namun setelah ditelusuri, kabar tentang vitamin D3 Blackmores yang mengandung graphene oxide adalah hoaks. Melansir dari situs media reuters.com, Manajer Komunikasi & Konten Grup untuk Blackmores, Leah Boonthanom, mengatakan, Blackmores tunduk pada peraturan Australian Therapeutic Goods Administration (TGA), yang tidak mengizinkan bahan graphene oxide.
Unit media dari Departemen Kesehatan Australia juga mengkonfirmasi hal ini kepada Reuters dan menyatakan bahwa graphene oxide belum disetujui untuk digunakan sebagai bahan dalam produk pengobatan yang disetujui TGA. Sehingga dapat dipastikan bahwa vitamin D3 Blackmores yang lulus pemeriksaan TGA tidak mengandung graphene oxide.
Jadi dapat disimpulkan bahwa klaim yang menyatakan bahwa vitamin D3 Blackmores mengandung graphene oxide merupakan informasi hoaks kategori misleading content atau konten menyesatkan.
Kesimpulan
Faktanya, klaim tersebut adalah keliru. Pihak Blackmores telah mengonfirmasi bahwa produknya sesuai dan tunduk pada peraturan TGA, dimana tidak mengizinkan penggunaan graphene oxide.