(GFD-2022-9039) [SALAH] Pasien Covid-19 Tanpa Gejala Berarti Sehat dan Mendapatkan Hasil Test Positif Palsu

Sumber: twitter.com
Tanggal publish: 22/01/2022

Berita

Sebuah unggahan di media sosial mengklaim bahwa infeksi Covid-19 tanpa gejala sama dengan benar-benar sehat dan tidak ada bahaya yang terkait. Jika ada kasus tanpa gejala, unggahan tersebut mengklaim bahwa hasil test positif berarti dimanipulasi.

Hasil Cek Fakta

Namun, klaim tersebut salah. Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa orang yang awalnya tidak memiliki gejala Covid-19 kemudian dapat mengembangkan dampak yang berkepanjangan baik bagi dirinya sendiri atau pun orang lain yang tertular karena tidak sadar. Dalam hal ini, mereka tidak memiliki gejala pada tahap penyakit akut, namun nantinya dapat mengembangkan gejala Covid-19 yang lama (Long Covid).

Studi lain yang dirilis pada Januari 2021 menemukan bahwa penyakit dengan infeksi awal ringan atau tanpa gejala mengalami kasus komplikasi medis lama setelah infeksi mereda.

Kemudian, baru-baru ini sebuah studi pada Desember 2021 menjelaskan bahwa varian Omicron lebih banyak menginfeksi tanpa gelaja dibandingan dengan varian Covid-19 lainnya.

Dengan demikian, klaim bahwa pasien Covid-19 tanpa gejala berarti sehat dan mendapatkan hasil test positif palsu adalah informasi yang salah dan termasuk ke dalam kategori konten yang menyesatkan.

Kesimpulan

Hasil Periksa Fakta Fathia IS.

Informasi tersebut salah. Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa orang yang awalnya tidak memiliki gejala Covid-19 kemudian dapat mengembangkan dampak yang berkepanjangan (Long Covid)

Rujukan