(GFD-2021-7902) [SALAH] Vaksinasi Covid-19 Menyebabkan Seseorang Terkena Kanker

Sumber: artikel online
Tanggal publish: 27/11/2021

Berita

Beredar sebuah informasi yang mengklaim bahwa vaksin menyebabkan kanker, informasi berupa video tersebut ditemukan tersebar melalui situs brighteon.com. Dalam video tersebut pembawa acara Owen Shroyer mengatakan bahwa orang yang dia kenal didiagnosis kanker setelah disuntik Vaksin Covid-19. Dilansir dari Reuters.com video tersebut pertama kali tersebar melalui platform InfoWars.

Hasil Cek Fakta

Setelah ditelusuri, klaim tersebut salah. Faktanya, Donald Alcendor, assistant professor of cancer biology at Meharry Medical College melalui usatoday.com mengatakan bahwa klaim tersebut tidak mendasar, data uji klinis menunjukkan tidak ada hubungan antara suntikan vaksin Covid-19 dengan kanker.

Dilansir dari reuters.com kasus yang diceritakan Shroyer melalui platform InfoWar itu merupakan kasus palsu. Shroyer menceritakan kasus seorang wanita yang men-tweet pada 15 September 2021 yang akan menerima suntikan Covid-19, dalam tweet tersebut ia menceritakan ketakutannya untuk menerima suntikan, kemudian pada 7 Oktober 2021 ia kembali men-tweet yang mengatakan bahwa ia telah didiagnosis kanker payudara. Setelah dikonfirmasi lebih lanjut oleh tim Reuters, wanita tersebut mengatakan bahwa tidak pernah berbicara ke pihak InfoWars terkait apa yang dideritanya. Ia juga mangatakan bahwa diagnosis kankernya tidak berkaitan dengan vaksinasinya.

Dengan demikian klaim vaksinasi Covid-19 menyebabkan seseorang terkena kanker merupakan HOAX, dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

Kesimpulan

Hasil Periksa Fakta Fathia IS.

Klaim tersebut salah. Faktanya data uji klinis menunjukkan tidak ada hubungan antara suntikan vaksin Covid-19 dengan kanker. Vaksin yang sudah didistribusikan dan disuntikan kepada masyarakat sudah melewati uji keamanan dan keefektifan untuk mencegah gejala parah akibat Covid-19.

Rujukan