(GFD-2021-6456) [SALAH] “Takbier – Bir yang Sempat Jadi Kontroversi Diproduksi Di Arab Saudi!”

Sumber: Artikel
Tanggal publish: 02/03/2021

Berita

Beredar artikel berjudul “Takbier – Bir yang Sempat Jadi Kontroversi Diproduksi Di Arab Saudi!” yang dimuat di situs beergembira[dot]com pada 7 November 2018. Artikel ini kembali dibagikan oleh pengguna Facebook, salah satunya oleh akun Madika Ardian (fb.com/ardian.madika.3) pada 2 Maret 2021 dengan narasi sebagai berikut:

‘Ternyata ada juga Berr seperti ini yg dimiliki Arab Saudi ya
Entah benar atau tidak Wallahualam”

Hasil Cek Fakta

Berdasarkan hasil penelusuran, klaim adanya bahwa Takbier, bir yang sempat jadi kontroversi diproduksi di Arab Saudi dan resmi menjadi minuman perayaan World Cup 2018 lalu bagi para penikmat bir di Saudi Arabia adalah klaim yang keliru.

Faktanya, klaim ini merupakan hoaks lama yang beredar kembali. artikel tersebut mengutip artikel dari situs satire asal Jerman (noktara.de) yang dibuat oleh sekelompok orang muslim di negara tersebut. Sebagai situs satire, maka informasi di dalamnya sudah pasti bukan fakta, melainkan sindiran yang dikemas dalam sebuah artikel sindiran atau satire.

Dilansir dari artikel berjudul “[EDUKASI] Noktara.de Adalah Portal Satire, Bukan Portal Berita”, artikel sindiran berjudul “Takbier: Saudi-Arabien produziert offizielles WM-Bier” bertanggal 13 Mei 2018 itu berisikan sindiran akan euforia Piala Dunia 2018 lalu. Di artikel sindirian itu lebih tepatnya menyasar kepada Arab Saudi yang pertandingannya melawan Rusia pada 14 Juni 2018 menjadi laga pembuka Piala Dunia 2018.

Sementara itu, di bagian “Disclaimer”, Noktara menuliskan keterangan sebagai berikut:

“Wenn ihr unsere Beiträge auf Noktara.de lesen solltet, müsst ihr Humor besitzen. Ihr dürft die Artikel nicht ernst nehmen. Im Volksmund nennt man diese Beiträge Satire. Auch wenn es noch so realistisch aussieht, haben wir uns einen Spaß daraus gemacht. Sowohl Texte, Bilder & Screenshots stammen aus der Feder unserer Redakteure.”

atau yang jika diterjemahkan: “Jika Anda harus membaca artikel kami di Noktara.de, Anda harus memiliki selera humor. Anda tidak harus menganggap serius artikel tersebut. Kontribusi ini populer dengan sebutan sindiran. Tidak peduli seberapa realistis tampilannya, kami mengolok-oloknya. Teks, gambar, dan tangkapan layar dibuat oleh editor kami.”

Selain itu, di bagian FAQ juga dijelaskan bahwa Noktara mengakui bahwa laporan mereka adalah fiktif dan berasal dari Arabian Nights.

Kesimpulan

Hoaks Lama Beredar Kembali. Faktanya, artikel tersebut mengutip artikel dari situs satire asal Jerman (noktara.de) yang dibuat oleh sekelompok orang muslim di negara tersebut. Sebagai situs satire, maka informasi di dalamnya sudah pasti bukan fakta, melainkan sindiran yang dikemas dalam sebuah artikel sindiran atau satire.

Rujukan