(GFD-2020-4914) Samsung ingin membantu siswa yang membutuhkan ponsel untuk belajar karena pandemi Covid19

Sumber: facebook.com
Tanggal publish: 03/09/2020

Berita

Beredar postingan dari akun ๐™จ๐™–๐™ข๐™จ๐™ช๐™ฃ๐™œ.id (fb.com/2290485987903195) dengan narasi sebagai berikut:

โ€œKami ingin membantu siswa yang membutuhkan ponsel untuk belajar karena pandemi Covid19.
5.000 orang pertama dalam grup ini yang menulis huruf demi huruf โ€œSAMSUNG โ€ tanpa diganggu oleh pesaing lain akan menerima IPHONE MOBILE PHONES.
DAPATKAN PONSEL MOBILE UNTUK MAHASISWA DAN ANAK-ANAK ANDA
Lihat contoh berikut:
SAMSUNG
PERINGATAN: Hadiah ini adalah untuk orang-orang yang belum pernah memenangkan hadiah kami sebelumnya, jika Anda telah memenangkan TELEPON SAMSUNG sebelumnya, silakan menjauh, beri orang lain kesempatan untuk menang.โ€

Hasil Cek Fakta

Berdasarkan hasil penelusuran, klaim adanya akun mengatasnamakan Samsung yang ingin membantu siswa yang membutuhkan ponsel untuk belajar karena pandemi Covid19 adalah klaim yang salah.

Faktanya, akun tersebut adalah akun palsu. Samsung Indonesia melalui akun Twitter resminya mengkonfirmasi bahwa hanya ada satu akun Facebook page resmi yang sudah terverifikasi bernama Samsung Indonesia.

Dilansir dari artikel berjudul โ€œ[SALAH] Fanpage Facebook Bantuan Samsung Pendidikan Adakan Program Bantuan Pendidikanโ€, melalui akun Twitter resmi Samsung Indonesia (@samsungID), Samsung Indonesia mengkonfirmasi bahwa pihaknya hanya memiliki satu akun Facebook page resmi yang sudah terverifikasi, yaitu Samsung Indonesia. Samsung Indonesia juga menghimbau agar tetap waspada dengan pihak yang mengatasnamakan Samsung.

Sementara itu, dikutip dari AFP Indonesia, foto profil yang digunakan oleh laman Facebook yang membagikan unggahan menyesatkan itu juga berbeda dari logo yang digunakan di laman resmi Samsung Indonesia.

Kesimpulan

Akun palsu. Samsung Indonesia melalui akun Twitter resminya mengkonfirmasi bahwa hanya ada satu akun Facebook page resmi yang sudah terverifikasi bernama Samsung Indonesia.

Rujukan