Beredar sebuah pesan berantai yang mengatasnamakan Kapolrestabes Surabaya dengan informasi seputar 12 tempat yang terindikasi rawan begal. Namun hal tersebut langsung mendapat bantahan dari pihak bersangkutan yakni Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho. Dengan tegas Kombes Sandi menyatakan bahwa dirinya tidak pernah membuat informasi seperti halnya yang tersebar di pesan berantai whatsapp yang telah mencatut dirinya tersebut.
NARASI:
Informasi dari group sebelah:
12 Tempat Rawan Begal Sadis Di Kota Surabaya. Mohon Menghindari Area Ini demi keselamatan Bersama, All:
Jalan Lingkar Barat Lakarsantri Surabaya
Kebun Bibit Wonorejo Surabaya
Jalan Kalibokor Surabaya
Samping Utara Masjid Al Akbar Jambangan Surabaya
Jalan Tambak Osowilangon Surabaya
Jalan Raya Kendung Surabaya
Jalan Rungkut Asri Surabaya
Jalan Darmo Permai Surabaya
Jalan Simo Kwagean Surabaya
Jalan Raya Panjang Jiwo Surabaya
Jalan Raya Satelit Selatan
Balongsari Surabaya
Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho, menegaskan Mulai Surabaya Barat, Surabaya Selatan, Surabaya Timur, Surabaya Utara, bahkan wilayah Surabaya Pusat Waspada buat semuanya dulur melintasi jam malam dan Berkendara kondisi jalan Sepi.
Semoga bermanfaat
(GFD-2019-3459) [SALAH] Informasi 12 Tempat Rawan Begal Di Surabaya Oleh Kapolrestabes Surabaya
Sumber: Sosial MediaTanggal publish: 27/12/2019
Berita
Hasil Cek Fakta
PENJELASAN: Warga Surabaya dikejutkan dengan informasi yang tersebar melalui pesan berantai Whatsapp beberapa hari terakhir. Dalam narasi yang beredar, disebutkan bahwa Kapolrestabes Surabaya telah mencatat 12 tempat di berbagai daerah di Surabaya yang terindikasi rawan begal. Dalam pesan tersebut, si pembuat mencatut nama Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho.
Namun selang beberapa waktu informasi tersebut menyebar, pihak terkait pun akhirnya angkat bicara. Melansir dari kompas.com, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho menyatakan bahwa informasi yang mencatut namanya tersebut adalah tidak benar alias hoaks. Pernyataan tersebut didapat kompas.com melalui Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya AKP M. Akhyar.
AKP Akhyar menjelaskan bahwa Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho tidak pernah mengeluarkan himbauan seperti halnya yang tercantum di dalam pesan berantai tersebut.
“Pak Kapolrestabes Surabaya tidak pernah mengeluarkan informasi seperti itu. Itu kabar tidak benar,” jelas AKP Akhyar.
Namun selang beberapa waktu informasi tersebut menyebar, pihak terkait pun akhirnya angkat bicara. Melansir dari kompas.com, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho menyatakan bahwa informasi yang mencatut namanya tersebut adalah tidak benar alias hoaks. Pernyataan tersebut didapat kompas.com melalui Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya AKP M. Akhyar.
AKP Akhyar menjelaskan bahwa Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Sandi Nugroho tidak pernah mengeluarkan himbauan seperti halnya yang tercantum di dalam pesan berantai tersebut.
“Pak Kapolrestabes Surabaya tidak pernah mengeluarkan informasi seperti itu. Itu kabar tidak benar,” jelas AKP Akhyar.