SEBUAH video yang memperlihatkan langit berwarna merah disertai tornado, dibagikan oleh akun Tiktok dan Facebook [arsip] pada 21 Desember 2025. Fenomena alam itu disebut terjadi di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten pada 18 Desember 2025.
Video itu tampak direkam oleh pengendara kendaraan di sebuah jalanan kota. Langit di kota tersebut terlihat berwarna merah dengan sebuah gulungan tornado yang bergerak vertikal. Fenomena alam ini dikaitkan sebagai pertanda bencana.
Namun, benarkah fenomena langit merah yang disertai tornado itu terjadi di Pandeglang?
(GFD-2025-31125) Keliru: Video Langit Merah Disertai Tornado di Pandeglang, Banten
Sumber:Tanggal publish: 24/12/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Tempo memverifikasi konten itu menggunakan pengamatan visual, membandingkannya dengan video asli, dan menggunakan deteksi akal imitasi (AI). Meskipun fenomena langit merah memang sempat terjadi di Kabupaten Pandeglang, namun tidak ada badai tornado. Video yang beredar itu dibuat dengan AI.
Tempo mendapatkan video asli yang menampakkan fenomena langit merah yang diunggah oleh akun Instagram Menezeman. Video itu direkam di jalanan Kecamatan Panimbang, Pandeglang, pada 18 Desember 2025. Lokasi video tersebut sama dengan lokasi yang direkam di Google Maps pada siang hari.
Pada video aslinya tersebut, tidak ada badai tornado yang bergerak vertikal di Kabupaten Pandeglang.
Terdapat sejumlah kejanggalan setelah Tempo melakukan analisis visual terhadap konten yang beredar. Pertama, mobil-mobil di bagian depan jalan, tak bergerak sama sekali. Kedua, terdapat bintik-bintik putih seperti efek salju pada video. Kejanggalan semacam ini biasa ditemukan pada video buatan AI.
Analisis dengan alat deteksi AI or NOT menghasilkan kemungkinan 97 persen video langit merah dengan tornado itu buatan AI. Sementara Image Whisperer menyatakan video itu merupakan konten AI.
Fenomena Langit Merah di Pandeglang
Berita Satu menulis, fenomena langit jingga hingga merah memang terjadi di Pandeglang pada 18 Desember 2025. Tidak ada badai tornado yang menyertai fenomena tersebut.
Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Banten Hartanto menjelaskan langit yang tampak merah saat itu adalah fenomena optik atmosfer yang alami. Peristiwa seperti itu dikenal sebagai hamburan Rayleigh.
Efek optik itu bisa terjadi saat matahari dalam posisi rendah atau hampir terbenam. Justru dalam posisi itu, cahaya matahari harus menempuh jarak yang lebih jauh hingga sampai ke mata manusia.
Hal itu menyebabkan hanya warna dengan gelombang panjang seperti merah dan jingga yang mampu menembus atmosfer yang tertangkap mata. "Warna merah yang tampak sangat pekat biasanya dipengaruhi oleh tingginya konsentrasi uap air atau adanya partikel aerosol di udara," kata Hartanto.
Tempo mendapatkan video asli yang menampakkan fenomena langit merah yang diunggah oleh akun Instagram Menezeman. Video itu direkam di jalanan Kecamatan Panimbang, Pandeglang, pada 18 Desember 2025. Lokasi video tersebut sama dengan lokasi yang direkam di Google Maps pada siang hari.
Pada video aslinya tersebut, tidak ada badai tornado yang bergerak vertikal di Kabupaten Pandeglang.
Terdapat sejumlah kejanggalan setelah Tempo melakukan analisis visual terhadap konten yang beredar. Pertama, mobil-mobil di bagian depan jalan, tak bergerak sama sekali. Kedua, terdapat bintik-bintik putih seperti efek salju pada video. Kejanggalan semacam ini biasa ditemukan pada video buatan AI.
Analisis dengan alat deteksi AI or NOT menghasilkan kemungkinan 97 persen video langit merah dengan tornado itu buatan AI. Sementara Image Whisperer menyatakan video itu merupakan konten AI.
Fenomena Langit Merah di Pandeglang
Berita Satu menulis, fenomena langit jingga hingga merah memang terjadi di Pandeglang pada 18 Desember 2025. Tidak ada badai tornado yang menyertai fenomena tersebut.
Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BBMKG) Wilayah II Banten Hartanto menjelaskan langit yang tampak merah saat itu adalah fenomena optik atmosfer yang alami. Peristiwa seperti itu dikenal sebagai hamburan Rayleigh.
Efek optik itu bisa terjadi saat matahari dalam posisi rendah atau hampir terbenam. Justru dalam posisi itu, cahaya matahari harus menempuh jarak yang lebih jauh hingga sampai ke mata manusia.
Hal itu menyebabkan hanya warna dengan gelombang panjang seperti merah dan jingga yang mampu menembus atmosfer yang tertangkap mata. "Warna merah yang tampak sangat pekat biasanya dipengaruhi oleh tingginya konsentrasi uap air atau adanya partikel aerosol di udara," kata Hartanto.
Kesimpulan
Verifikasi Tempo menyimpulkan bahwa narasi yang mengatakan video yang beredar memperlihatkan fenomena langit berwarna merah di Pandeglang, Banten, disertai tornado adalah klaim keliru.
Rujukan
- https://www.tiktok.com/@ziel6110/video/7585227819991436564?_r=1&_t=ZS-92LpViNeG7p
- https://www.facebook.com/watch/?v=1909085546670196
- https://perma.cc/H9EX-XYMX
- https://www.instagram.com/p/DSaQ4NzjyDB/
- https://www.google.com/maps/place/MR.DIY/@-6.4914304,105.7998546,3a,75y,241.67h,89.36t/data=!3m7!1e1!3m5!1sSJzIYkZvxD9Y-i0rhrAxAw!2e0!6s
- https:%2F%2Fstreetviewpixels-pa.googleapis.com%2Fv1%2Fthumbnail%3Fcb_client%3Dmaps_sv.tactile%26w%3D900%26h%3D600%26pitch%3D0.6445552176569009%26panoid%3DSJzIYkZvxD9Y-i0rhrAxAw%26yaw%3D241.66855829031223!7i16384!8i8192!4m14!1m7!3m6!1s0x2e42356b00398fc7:0xf71f0c9366be1e62!2sMR.DIY!8m2!3d-6.4915468!4d105.7994598!16s%2Fg%2F11y3lq0rph!3m5!1s0x2e42356b00398fc7:0xf71f0c9366be1e62!8m2!3d-6.4915468!4d105.7994598!16s%2Fg%2F11y3lq0rph?hl=en&entry=ttu&g_ep=EgoyMDI1MTIwOS4wIKXMDSoKLDEwMDc5MjA3MUgBUAM%3D
- http://aiornot.com
- https://imagewhisperer.org/
- https://www.beritasatu.com/banten/2951079/heboh-langit-merah-menyala-di-lebak-pandeglang-ini-penjelasan-bmkg

