(GFD-2025-30355) Tidak Benar Narasi Program MBG Akan Diganti dengan Uang Tunai

Sumber:
Tanggal publish: 28/11/2025

Berita

tirto.id - Beragam kontroversi yang timbul dari program makan bergizi gratis (MBG) memancing polemik dan diskusi publik. Narasi yang sempat naik ke permukaan adalah usulan untuk mengubah skema MBG menjadi bantuan tunai yang diberikan kepada orang tua murid.

ADVERTISEMENT

Narasi itu juga kami temukan tersebar dan menjadi bahan diskusi di media sosial. Beredar sebuah potongan video yang menunjukkan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi dengan narasi pernyataan pemerintah soal perubahan skema MBG menjadi bantuan langsung tunai.

let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});

"MBG diganti uang tunai? Simak pemaparannya. Program makan siang gratis akan diganti dengan uang tunai," tulis teks dalam video unggahan akun Facebook "Kanza Caca" (arsip) pada Kamis (13/11/2025).

let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});

#gpt-inline3-passback{text-align:center;}

periksa fakta MBG akan Diganti Uang Tunai.

let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});

#gpt-inline4-passback{text-align:center;}

Hingga Jumat (28/11/2025), unggahan tersebut sudah dilihat 153 ribu orang dan mendapatkan 3,6 ribu tanda suka, 945 komentar, serta sudah dibagikan 164 kali.

"Bagus... Jadi lebih irit, lebih mudah, gak usah gaji karyawan, gak usah sewa tanah, gak usah bikin dapur umum." tulis komentar teratas pada postingan tersebut yang mendapat 79 tanda suka. Reaksi tersebut menunjukkan kepercayaan publik terhadap narasi tersebut.

Tirto juga menemukan video serupa yang tersebar di platform TikTok. Setidaknya ada dua unggahan yang kami temukan menyebarkan narasi serupa. (unggahan 1, unggahan 2)

ADVERTISEMENT

Lantas, benarkah MBG akan diganti dengan uang tunai?

Hasil Cek Fakta

Mula-mula, Tirto menyaksikan keseluruhan video konferensi pers Mensesneg Prasetyo tersebut. Di video tersebut tidak ada pernyataan langsung dia yang menyatakan kalau MBG akan diganti dengan uang tunai.

Kami kemudian melakukan pencarian sumber video asli dengan metode reverse image search (pencarian gambar terbalik). Hasilnya ditemukan sumber video asli berasal dari kanal YouTube resmi Tribunnews dengan judul “Ribuan Siswa Alami Keracunan MBG di Berbagai Daerah, Istana Minta Maaf: Bukan yang Kita Harapkan”.

Video tersebut pertama kali tayang pada 19 September 2025. Di dalamnya memuat pernyataan Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi yang meminta maaf atas sejumlah kasus keracunan dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG).

Dalam video lengkap tersebut, bagian yang menjadi potongan pada unggahan Facebook memperlihatkan Prasetyo menjawab pertanyaan wartawan mengenai usulan mengubah skema MBG menjadi uang tunai. Ia menjelaskan bahwa ide tersebut sah-sah saja disampaikan oleh siapa pun, namun bukan berarti merupakan opsi terbaik.

Menurutnya, skema pemberian makan secara langsung kepada siswa di sekolah saat ini dinilai pemerintah sebagai konsep yang paling tepat. "Ide kan banyak, bukan berarti ide tidak baik, tapi konsep yang sekarang dijalankan dianggap oleh pemerintah dan BGN yang terbaik untuk dikerjakan," ujar Prasetyo dalam video tersebut.

Lebih lanjut, penelusuran Tirto justru mengarahkan ke pernyataan tegas dari Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, yang menolak usulan mengganti MBG dengan bantuan uang tunai.

Detik melansir, Dadan menyatakan bahwa pemerintah tidak akan mengganti skema MBG menjadi bantuan uang tunai langsung ke orang tua penerima manfaat. Ia menilai mekanisme penyaluran uang berpotensi menghilangkan manfaat utama program, termasuk tujuan jangka panjang membangun ekosistem pangan yang berkelanjutan.

"Untuk uang tunai kan sudah ada bantuan langsung tunai (BLT). Jadi kami tidak ingin melakukan itu (ubah skema)," kata Dadan di Kantor BGN, Jakarta Pusat, Senin (22/9/2025).

Dia juga menambahkan, pemberian uang tunai membuka risiko penyaluran yang tidak tepat sasaran dan menghambat pengembangan ekosistem pangan lokal.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran fakta, tidak ditemukan bukti bahwa pemerintah akan mengganti program MBG menjadi uang tunai. Potongan video yang beredar di media sosial menempelkan klaim yang tidak sesuai dengan konteks asli.

Pihak BGN yang menjadi penanggung jawab program MBG bahkan telah menegaskan kalau tidak ada rencana untuk mengganti program MBG menjadi bantuan tunai. Skema makan langsung di sekolah tetap dipertahankan.

Dengan demikian, klaim bahwa MBG akan diganti menjadi uang tunai adalah salah dan menyesatkan (false and misleading).

==

Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.

closeAdvertisementsgeneral_URL_gpt_producer-20251015-12:23CANCELNEXT VIDEOPausePlay% buffered00:0000:0000:00UnmuteMutePlayPowered by GliaStudios

Rujukan