(GFD-2025-29603) [SALAH] Sri Mulyani ke Menkeu Purbaya: Jangan Sewenang-wenang Ambil Keputusan

Sumber: Facebook.com
Tanggal publish: 20/10/2025

Berita

Akun Facebook “ifah..92” pada Kamis (16/10/2025) membagikan video [arsip] berisi narasi:
“IBU SRI MULYANI MARAH KEPADA PAK PURBAYA..!!??
Sri Mulyani mengatakan pada pak Purbaya kamu jangan sewenang-wenang mengambil keputusan. Kamu itu baru jadi Mentri, jangan merasa hebat mentang-mentang banyak penggemarmu, kita itu harus dengarkan Saran-saran DPR dan Mentri lain Untuk keluarkan Anggaran.”
Per Senin (20/10/2025), konten tersebut telah mendapat 3.900-an tanda suka dan 1.400-an komentar.

Hasil Cek Fakta

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri potret Sri Mulyani dalam konten tersebut menggunakan Yandex Image. Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan kumparan.com “Hadiri Pertemuan G20, Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kerja Sama Global”.
Konteks asli foto dalam berita yang tayang Sabtu (19/7/2025) itu adalah momen Sri Mulyani sebagai menteri keuangan (menkeu) menghadiri pertemuan menteri keuangan dan gubernur bank sentral (finance ministers’ and central bank governors/FMCBG) G20 ketiga pada 17-18 Juli 2025.
TurnBackHoax lalu memasukkan kata kunci “Sri Mulyani ke Purbaya: jangan sewenang-wenang” ke mesin pencarian Google. Hasil penelusuran mengarah ke pemberitaan tirto.id “Pesan Sri Mulyani ke Purbaya: Jaga Keuangan Negara & Integritas”.
Dalam berita yang tayang Selasa (9/9/2025) itu, dilaporkan kalau Sri Mulyani resmi menyerahkan jabatan menkeu kepada Purbaya Yudhi Sadewa pada Selasa (9/9/2025). Dalam serah terima jabatan Menkeu, Sri Mulyani berpesan agar Menkeu Purbaya dapat membantu Presiden Prabowo untuk mengelola dan menjaga keuangan negara. Ia juga meminta Purbaya untuk menjaga Kementerian Keuangan sebagai pilar stabilitas dan instrumen penting negara.
Sepanjang penelusuran, tidak ditemukan informasi dari sumber kredibel yang membenarkan klaim “Sri Mulyani ke Menkeu Purbaya: jangan sewenang-wenang ambil keputusan”.

Kesimpulan

Unggahan video berisi klaim “Sri Mulyani ke Menkeu Purbaya: jangan sewenang-wenang ambil keputusan” merupakan konten palsu (fabricated content).

Rujukan