Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (TurnBackHoax) menelusuri kebenaran klaim dengan memasukkan kata kunci “Rakyat Amerika serang rumah Donald Trump” ke mesin pencarian Google. Hasilnya tidak ditemukan informasi kredibel yang membenarkan klaim penyerangan rumah Presiden Amerika tersebut.

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (Turnbackhoax) kemudian menelusuri video dalam klaim melalui hasil tangkapan layar di google lens. Hasilnya, ditemukan foto dan video serupa dengan klaim dari dailymail.co.uk judul “Heart of American democracy breached in one MINUTE: Moment Trump's American flag-waving mob easily barge through line of cops to ransack Capitol” yang tayang pada Kamis (07/01/2021).

Tim Pemeriksa Fakta Mafindo (Turnbackhoax) menelusuri lebih dalam terkait aksi massa di Gedung Capitol tersebut melalui Google. Hasilnya ditemukan artikel tirto.id yang menjelaskan aksi demonstrasi pada Rabu (06/01/2021) tersebut dilakukan pendukung setia Presiden Amerika Serikat Donald Trump di Capitol yang berujung kekerasan. mereka berupaya untuk membatalkan pemilihan presiden, melemahkan demokrasi negara dan mencegah Joe Biden dari Demokrat menggantikan Trump di Gedung Putih.

Unggahan berisi klaim “Rakyat Amerika serang rumah Donald Trump” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).