(GFD-2025-29335) [HOAKS] Hotman Paris Promosi Situs Judi Resmi

Sumber:
Tanggal publish: 29/09/2025

Berita

KOMPAS.com - Di media sosial, beredar video menampilkan pengacara Hotman Paris Hutapea mempromosikan situs judi yang diklaim merupakan situs resmi.

Namun setelah ditelusuri Tim Cek Fakta Kompas.com, video tersebut merupakan konten manipulatif.

Video Hotman Paris mempromosikan situs judi resmi diunggah oleh akun Facebook ini pada Rabu (24/9/2025). Arsipnya dapat dilihat di sini.

Berikut narasi yang ditulis:

Info A1 Dari Bang HotmanPerhatian Perhatian

akun Facebook Tangkapan layar konten manipulatif di sebuah akun Facebook, Rabu (24/9/2025), menampilkan video Hotman Paris mempromosikan situs judi resmi.

Hasil Cek Fakta

Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek keaslian video dan mendeteksi campur tangan artificial intelligence (AI) dalam konten yang beredar.

Tools yang dapat digunakan untuk mendeteksi suara yang dihasilkan AI yakni Hive Moderation dan Undetectable.

Namun sebelumnya, Tim Cek Fakta Kompas.com memisahkan video dengan audionya. Kemudian menghapus latar musiknya.

Penggunaan musik dapat memengaruhi hasil pengidentifikasian. Menambahkan musik dapat menyamarkan suara AI, yang biasanya bernada datar.

Hasil pengidentifikasian Hive Moderation menunjukkan, suara Hotman Paris mempromosikan situs judi resmi memiliki probabilitas 62,8 persen merupakan konten AI.

Sementara, Undetectable mengidentifikasi suara tersebut sebagai suara AI.

Video aslinya bersumber dari unggahan di akun Instagram @hotmanparisofficial (terverifikasi) pada 8 September 2025.

Dalam video tersebut, Hotman menyampaikan klarifikasi atas salah ucap saat konferensi pers sebagai kuasa hukum eks Mendikbud Nadiem Makarim atas kasus korupsi pengadaan leptop Chromebook.

Ia salah menyebut Telkomsel memiliki saham di Goto atau Gojek, padahal yang dimaksud adalah Telkom.

Klip asli tersebut dimanipulasi dengan bantuan AI, seolah Hotman sedang mempromosikan situs judi.

Kesimpulan

Video Hotman Paris mempromosikan situs judi resmi merupakan konten manipulatif.

Dalam video aslinya, Hotman menyampaikan klarifikasi soal salah sebut Telkom sebagai Telkomsel. Namun suara asli klip tersebut diganti dengan suara AI.

Rujukan