tirto.id - Beredar di media sosial sebuah unggahan yang menampilkan tangkapan layar berisi foto Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi. Dalam unggahan tersebut, dinarasikan bahwa Dubes Masaki menyatakan ijazah milik Rismon Sianipar yang diterbitkan oleh Yamaguchi University adalah palsu.
ADVERTISEMENT
Narasi tersebut juga menyebut bahwa pihak Kedutaan Besar Jepang berencana melaporkan Rismon ke Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) terkait dugaan pemalsuan dokumen akademik.
let gpt_inline2 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline2.cmd.push(function() {gpt_inline2.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-2', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline2-passback').addService(gpt_inline2.pubads());gpt_inline2.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline2.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline2.enableServices();gpt_inline2.display('gpt-inline2-passback');});
Klaim ini diunggah oleh sejumlah akun Facebook, di antaranya “Debi Yutre Nasution”(arsip),“Erik Butar”(arsip) dan “Sinlie Sinlie” dalam periode Kamis (12/6/2025) hingga Sabtu (14/6/2025). Kami juga menemukan unggahan serupa yang diunggah akun Instagram “earliendrusli” pada Kamis (12/6/2025).
let gpt_inline3 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline3.cmd.push(function() {gpt_inline3.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-3', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline3-passback').addService(gpt_inline3.pubads());gpt_inline3.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline3.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline3.enableServices();gpt_inline3.display('gpt-inline3-passback');});
#gpt-inline3-passback{text-align:center;}
“Bgmn menurut netizen setuju ngak klu duta besar jepang melaporkan si Rismon sianipar....Biar publik tau siapa sebenarnya yang memiliki ijazah palsu,setujuuuuuu......!??,” tulis keterangan salah satu pengunggah klaim itu.
let gpt_inline4 = window.googletag || {cmd: []};gpt_inline4.cmd.push(function() {gpt_inline4.defineSlot('/22201407306/tirto-desktop/inline-4', [[336, 280], [300, 250]], 'gpt-inline4-passback').addService(gpt_inline4.pubads());gpt_inline4.pubads().enableSingleRequest();gpt_inline4.pubads().collapseEmptyDivs();gpt_inline4.enableServices();gpt_inline4.display('gpt-inline4-passback');});
#gpt-inline4-passback{text-align:center;}
Periksa Fakta Dubes Jepang Laporkan Rismon Sianipar. foto/hotline periksa fakta tirto
Sepanjang Sabtu (14/6/2025) hingga Rabu (18/6/2025) atau selama empat hari tersebar di Facebook, unggahan ini telah memperoleh 15 tanda suka, empat komentar dan telah sekali dibagikan.
ADVERTISEMENT
Lantas, bagaimana kebenaran klaim ini? Benarkah Dubes Jepang Masaki Yasushi menyebut ijazah Rismon palsu dan akan melaporkannya ke Mabes Polri terkait pemalsuan ijazah?
(GFD-2025-27505) Hoaks Dubes Jepang Laporkan Rismon Sianipar Karena Ijazah Palsu
Sumber:Tanggal publish: 18/06/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Sebagai konteks, Rismon Sianipar dikenal sebagai seorang ahli forensik digital yang belakangan cukup vokal dalam menyuarakan pendapat terkait polemik seputar keaslian ijazah milik Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi).
Baca juga:Kuasa Hukum: Laporan Tudingan Ijazah Palsu untuk Jatuhkan Jokowi
Kembali ke klaim unggahan, pertama-tama Tirto melakukan penelusuran dengan menelusuri kanal resmi yang meliputi situs dan akun media sosial milik Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia. Melalui akun Instagram resminya (@jpnambsindonesia) pada Kamis (12/6/2025), Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia menyatakan narasi dan gambar yang beredar tersebut palsu.
“Menanggapi unggahan yang tersebar di sosial media terkait respon Duta Besar Masaki Yasushi mengenai topik ijazah, kami menyampaikan bahwa informasi tersebut TIDAK BENAR DAN TIDAK BERDASAR,” tulis keterangan resmi Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia, Kamis (12/6/2025).
Kedutaan Besar Jepang menegaskan bahwa Duta Besar Masaki tidak pernah memberikan klarifikasi maupun respon serta pendapat mengenai isu yang sedang beredar dalam bentuk apapun dan di platform manapun. Mereka menegaskan bahwa narasi yang beredar tidak mencerminkan fakta yang sebenarnya, serta mengimbau masyarakat untuk memverifikasi setiap informasi melalui sumber-sumber resmi dan terpercaya.
Untuk melengkapi penelusuran, Tirto turut melakukan pencarian gambar balik (reverse image search) terhadap foto yang disertakan dalam unggahan tersebut. Hasil penelusuran menunjukkan bahwa tangkapan layar tersebut identik dengan cuplikan dari sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram resmi milik Media Indonesia (@mediaindonesia) pada Rabu (4/12/2024).
Dalam video tersebut, Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi, sama sekali tidak menyinggung soal ijazah Rismon Sianipar. Ia menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024.
“Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi, turut mendukung acara Festival Setara dan Berdaya yang akan diadakan Media Indonesia pada 11-12 Desember 2024,” berikut keterangan yang ditulis dalam unggahan dari akun Media Indonesia tersebut.
Baca juga:Kuasa Hukum: Laporan Tudingan Ijazah Palsu untuk Jatuhkan Jokowi
Kembali ke klaim unggahan, pertama-tama Tirto melakukan penelusuran dengan menelusuri kanal resmi yang meliputi situs dan akun media sosial milik Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia. Melalui akun Instagram resminya (@jpnambsindonesia) pada Kamis (12/6/2025), Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia menyatakan narasi dan gambar yang beredar tersebut palsu.
“Menanggapi unggahan yang tersebar di sosial media terkait respon Duta Besar Masaki Yasushi mengenai topik ijazah, kami menyampaikan bahwa informasi tersebut TIDAK BENAR DAN TIDAK BERDASAR,” tulis keterangan resmi Kedutaan Besar Jepang untuk Indonesia, Kamis (12/6/2025).
Kedutaan Besar Jepang menegaskan bahwa Duta Besar Masaki tidak pernah memberikan klarifikasi maupun respon serta pendapat mengenai isu yang sedang beredar dalam bentuk apapun dan di platform manapun. Mereka menegaskan bahwa narasi yang beredar tidak mencerminkan fakta yang sebenarnya, serta mengimbau masyarakat untuk memverifikasi setiap informasi melalui sumber-sumber resmi dan terpercaya.
Untuk melengkapi penelusuran, Tirto turut melakukan pencarian gambar balik (reverse image search) terhadap foto yang disertakan dalam unggahan tersebut. Hasil penelusuran menunjukkan bahwa tangkapan layar tersebut identik dengan cuplikan dari sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram resmi milik Media Indonesia (@mediaindonesia) pada Rabu (4/12/2024).
Dalam video tersebut, Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi, sama sekali tidak menyinggung soal ijazah Rismon Sianipar. Ia menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024.
“Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi, turut mendukung acara Festival Setara dan Berdaya yang akan diadakan Media Indonesia pada 11-12 Desember 2024,” berikut keterangan yang ditulis dalam unggahan dari akun Media Indonesia tersebut.
Kesimpulan
Hasil penelusuran fakta menunjukan, klaim yang menyebut bahwa Dubes Jepang untuk Indonesia, Masaki Yasushi menyebut ijazah milik Rismon Sianipar palsu dan akan melaporkannya ke Mabes Polri bersifat salah dan menyesatkan (false and misleading).
Kedutaan Besar Jepang secara resmi telah membantah terkait kebenaran klaim tersebut. Mereka menegaskan bahwa narasi yang beredar tidak mencerminkan fakta yang sebenarnya, serta mengimbau masyarakat untuk memverifikasi setiap informasi melalui sumber-sumber resmi dan terpercaya.
Di video aslinya, Dubes Masaki hanya menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Kedutaan Besar Jepang secara resmi telah membantah terkait kebenaran klaim tersebut. Mereka menegaskan bahwa narasi yang beredar tidak mencerminkan fakta yang sebenarnya, serta mengimbau masyarakat untuk memverifikasi setiap informasi melalui sumber-sumber resmi dan terpercaya.
Di video aslinya, Dubes Masaki hanya menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Disabilitas Internasional 2024.
==
Bila pembaca memiliki saran, ide, tanggapan, maupun bantahan terhadap klaim Periksa Fakta dan Decode, pembaca dapat mengirimkannya ke email factcheck@tirto.id.
Rujukan
- https://web.facebook.com/reel/708132515491618
- https://archive.ph/WqVJn
- https://web.facebook.com/erik.butar.39142/posts/pfbid0JXZeQXq38PjXWvAXAgZnRNKCAG5sW56u5ULyy939fo6kmJXWiXT5xNHiTYd3T8qol
- https://archive.ph/bkUXr
- https://web.facebook.com/sinlie.sinlie.2025/posts/pfbid02Xd1VXRiXjohUb6AjDrnHmw5u9VeDuKDZmpMEy6s9JRPQBGAaVPTnLRiMnF6VuBxYl
- https://www.instagram.com/p/DKzMyGfPROa/?utm_source=ig_web_copy_link&igsh=MzRlODBiNWFlZA==
- https://tirto.id/profil-rismon-sianipar-dan-perkara-isu-ijazah-palsu-jokowi-ha3C
- https://tirto.id/kuasa-hukum-laporan-tudingan-ijazah-palsu-untuk-jatuhkan-jokowi-hc1T
- https://www.id.emb-japan.go.jp/itprtop_id/index.html
- https://www.instagram.com/p/DKyf2QSPJDa/?utm_source=ig_embed&ig_rid=d3baa21f-060f-404f-861a-d68805b5682e
- https://www.instagram.com/reel/DDJ7MwFP8xq/?igsh=MXBydW5wcHJvM25naA%3D%3D