Pada Minggu (16/3/2025) akun Facebook “Leon Na” membagikan video [arsip] berisi narasi yang menyebut TNI mempersiapkan 20.000 personel untuk menjemput pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia untuk mengantisipasi apabila Malaysia melancarkan serangan
Berikut narasi lengkapnya :
“TNI Siap Jemput TKI Dari Malaysia”
Narasi tersebut disertai video dengan narator sebagai berikut :
“Urus TKI pulang dari Malaysia, TNI siapkan 20 ribu personil siap perang lawan Malaysia. Pemerintah sedang mempersiapkan penjemputan buruh migran dari negeri jiran Malaysia ke Indonesia yang kabarnya akan berlangsung dalam waktu dekat. Pemerintah akan kerahkan TNI besar-besaran untuk antisipasi apabila ada serangan dari pihak Malaysia. Saat ini disampaikan bahwa banyak buruh migran dari Malaysia akan kembali ke Indonesia. Sudah dikoordinir untuk pelaksanaan pemulangan. Dari Kemenko, Maritim akan ada 20 ribu personil. Ujar Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan atau Pangkogap Wilhan 1, laksamana media TNI saat konferensi pers di kantor BNPB Jakarta Jumat tadi pagi. Dia mengatakan Pangkodap Wilhan 1 bersama TNI yang kata laut akan menggerakkan kapal Republik Indonesia atau KRI yang sudah bersiap di Batam, wilayah Indonesia yang jaraknya dekat dengan Malaysia. Sehingga jika suatu saat dibutuhkan kapal-kapal tersebut sudah siap, khususnya mengangkut imigran ke Jawa.”
Hingga Minggu (23/3/25), unggahan telah mendapatkan 72 tanda suka, 24 komentar dan telah dibagikan ulang 125 kali.
(GFD-2025-26277) [SALAH] Antisipasi Serangan, TNI Jemput Pekerja Migran Indonesia dari Malaysia
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 23/03/2025
Berita
Hasil Cek Fakta
Artikel disadur dari artikel Cek Fakta kompas.com.
Setelah dicermati, narasi video tersebut mirip dengan isi pemberitaan cnbcindonesia.com yang tayang April 2020. Artikel itu berjudul “Urus TKI Pulang dari Malaysia, TNI Siapkan 20.000 Personel”.
Kesamaan ditemukan di bagian kutipan langsung pernyataan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Laksamana Madya TNI Yudo Margono.
“Saat ini disampaikan bahwa banyak (buruh) migran dari Malaysia akan kembali ke Indonesia. Sudah dikoordinir untuk pelaksanaan pemulangan. Dari Kemenko Maritim akan ada 20 ribu personil,” kata Yudo dalam pemberitaan CNBC Indonesia.
Pada 2020, TNI memang mempersiapkan 20.000 personel untuk menjemput PMI dari Malaysia. Namun, penjemputan itu bukan untuk mengantisipasi adanya serangan.
Sebagaimana diberitakan antaranews.com pada 3 April 2020, TNI mengerahkan kapal perang untuk menjemput para PMI yang pulang dari Malaysia menyusul kebijakan karantina wilayah Negeri Jiran itu sebagai antisipasi penyebaran Covid-19.
Sedikitnya 35.000 PMI pulang dari Malaysia melalui berbagai pelabuhan di Kepri. Para pekerja migran itu akan dipulangkan ke Pulau Jawa dan Sulawesi menggunakan KRI Semarang.
Setelah dicermati, narasi video tersebut mirip dengan isi pemberitaan cnbcindonesia.com yang tayang April 2020. Artikel itu berjudul “Urus TKI Pulang dari Malaysia, TNI Siapkan 20.000 Personel”.
Kesamaan ditemukan di bagian kutipan langsung pernyataan Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I, Laksamana Madya TNI Yudo Margono.
“Saat ini disampaikan bahwa banyak (buruh) migran dari Malaysia akan kembali ke Indonesia. Sudah dikoordinir untuk pelaksanaan pemulangan. Dari Kemenko Maritim akan ada 20 ribu personil,” kata Yudo dalam pemberitaan CNBC Indonesia.
Pada 2020, TNI memang mempersiapkan 20.000 personel untuk menjemput PMI dari Malaysia. Namun, penjemputan itu bukan untuk mengantisipasi adanya serangan.
Sebagaimana diberitakan antaranews.com pada 3 April 2020, TNI mengerahkan kapal perang untuk menjemput para PMI yang pulang dari Malaysia menyusul kebijakan karantina wilayah Negeri Jiran itu sebagai antisipasi penyebaran Covid-19.
Sedikitnya 35.000 PMI pulang dari Malaysia melalui berbagai pelabuhan di Kepri. Para pekerja migran itu akan dipulangkan ke Pulau Jawa dan Sulawesi menggunakan KRI Semarang.
Kesimpulan
Unggahan berisi klaim “antisipasi serangan, TNI jemput pekerja migran Indonesia dari Malaysia” merupakan konten yang menyesatkan (misleading content).
Rujukan
- http[kompas.com] [HOAKS] TNI Jemput Pekerja Migran Indonesia dari Malaysia untuk Antisipasi Serangan
- https://www.kompas.com/cekfakta/read/2025/03/17/154500382/-hoaks-tni-jemput-pekerja-migran-indonesia-dari-malaysia-untuk [cnbcindonesia.com] Urus TKI Pulang dari Malaysia, TNI Siapkan 20.000 Personil
- https://www.cnbcindonesia.com/news/20200403110720-4-149579/urus-tki-pulang-dari-malaysia-tni-siapkan-20000-personil [antaranews.com] TNI kerahkan KRI jemput Pekerja Migran Indonesia dari Malaysia
- https://www.antaranews.com/berita/1401470/tni-kerahkan-kri-jemput-pekerja-migran-indonesia-dari-malaysia
- https://www.facebook.com/reel/648458964795547 (unggahan akun Facebook “Leon Na”)
- https://ghostarchive.org/archive/hvPCX (arsip unggahan akun Facebook “Leon Na”)