Tim Cek Fakta Tempo memverifikasi klaim di atas dengan bantuan mesin pencarian Google dan Google Lens. Foto Presiden Prabowo Subianto dalam unggahan di atas pernah diunggah oleh Kumparan di akun media sosial Instagram dan Facebook miliknya pada 18 Desember 2024.



Pada akun Instagram tersebut, Kumparan menulis bahwa Presiden @prabowo memerintahkan kepada seluruh stasiun TV di Indonesia, untuk memutar lagu kebangsaan Indonesia Raya. Lagu ini harus diputar pada pukul 06.00 pagi.

Kabar ini disampaikan oleh Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Angga Raka Prabowo. Namun belum disebut kapan ini mulai berlaku. "Presiden memberikan arahan bagi seluruh stasiun TV untuk mengumandangkan Indonesia Raya setiap pagi guna menumbuhkan rasa cinta tanah air" tulis Angga dalam akun Instagram pribadi @anggarakaprabowo, dikutip Rabu, 18 Desember 2024.

Politikus Gerindra ini menjelaskan, pemutaran lagu kebagsaan ini untuk memperkuat semangat persatuan rakyat Indonesia. Sementara, pihak stasiun TV belum memberikan keterangan terkait arahan dari Prabowo ini. Namun, sejauh ini sejumlah TV memulai acara dengan menayangkan lagu Indonesia Raya.

Situs media Kumparan.com yang memuat foto Prabowo secara utuh, menulis keterangan bahwa foto tersebut adalah karya fotografer Antara. Foto tersebut saat Presiden Prabowo Subianto memberi hormat ketika lagu Indonesia Raya berkumandang saat upacara pelantikan menteri dan kepala lembaga tinggi negara Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin 21 Oktober 2024.

Dilansir situs CNN Indonesia bahwa The Passion of the Christ adalah film karya sutradara Mel Gibson, skenario Mel Gibson dan Benedict Fitzgerald dan Jim Caviezel, berperan sebagai Yesus. Mengisahkan kekuatan iman Yesus, menghadapi deraan, siksaan, kesengsaraan seperti tampaknya di film itu.

Dalam ruh di badan Yesus, sesungguhnya kekuatan iman atas kehendak kewajiban menjalankan tugasnya sebagai Rasul Tuhan, membuat Yesus murni memasuki ruang ikhlas membuatnya kuat, kisah itu dibuat sesuai dengan Injil Matius, Markus, Lukas dan Yohanes.

Berdasarkan hasil pemeriksaan Tim Cek Fakta Tempo menyimpulkan bahwa klaim Presiden Prabowo memerintahkan pemutaran film Passion of the Christ untuk menumbuhkan kecintaan tanah air adalahkeliru.

Prabowo tidak pernah meminta agar semua TV memutar film yang dimaksud. Narasi pada foto yang diunggah oleh akun di atas merupakan hasil editan.