(GFD-2024-23817) Cek fakta, PKS mundur dari KIM Plus dan tolak politik dinasti

Sumber:
Tanggal publish: 05/11/2024

Berita

Jakarta (ANTARA/JACX) – Sebuah unggahan di Facebook  menampilkan foto Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Alhabsyi yang disertai  narasi bahwa partai tersebut akan mundur dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Berikut narasi dalam unggahan tersebut:

“Sudah telat...

Nasi sudah menjadi bubur

Efek mengharapkan jabatan malah gak kebagian tapi pemilihnya terlanjur benci...

Good bye pks..”

Namun, benarkah PKS mundur dari KIM Plus?

Hasil Cek Fakta

Pada Oktober lalu, PKS telah menyatakan mendukung pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Selain itu, PKS juga telah bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM) dengan mencalonkan kader-nya, yakni Suswono untuk menjadi Calon Wakil Gubernur Jakarta yang berpasangan dengan Ridwan Kamil.

Ketua Majelis Syuro PKS, Salim Segaf Al-Jufri, menjelaskan alasan partai tersebut menjalin kerja sama dalam pemerintahan untuk mewujudkan cita-cita pendiri tokoh bangsa. Salim mengatakan Indonesia tidak mungkin dikelola oleh satu-dua kelompok saja, namun seluruh komponen bangsa harus bekerja bersama-sama.

"Kalau tak ada kapal pinisi, mana sanggup kita arungi dunia. Kalau lah kami tidak berkoalisi, mana lah sanggup majukan bangsa," ujarnya, dilansir dari ANTARA.

Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai PKS yang mundur dari KIM Plus.

Pewarta: Tim JACX

Editor: Indriani

Copyright © ANTARA 2024

Rujukan