(GFD-2024-21884) [SALAH] Pesan Berantai Sebut Mobil Dinas Gubernur Sumbar Alami Kecelakaan

Sumber: Whatsapp.com
Tanggal publish: 15/08/2024

Berita

Innalillahi…
Mobil dinas Gubernur Sumbar kecelakaan tunggal di km 85 Bungo – Sei Dareh. Kejadian berlangsung sekitar jam 17.30 sore ini, senin 5 agustus 2024. Semua penumpang bersama sopir mengalami luka parah dan tidak sadarkan diri. Dilarikan ke RSUD H. Hanafie mr bungo. Saat ini Mahyeldi Gubernur Sumbar dalam keadaan koma dan menjalani penanganan di IGD rumah sakit. Menurut keterangan dari anggota Patwal kejadian disebabkan oleh mobil dalam keadaan tidak seimbang setelah ban mobil memasuki lubang dipinggir jalan, mobil sedang dalam kecepatan tinggi dan cuaca sedang hujan.

Hasil Cek Fakta

Artikel disadur dari Humas Sumbar.
Beredar pesan berantai di media sosial Whatsapp mengklaim bahwa mobil dinas BA 1 yang membawa Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah mengalami kecelakaan di Kilometer 85 Muaro Bungo-Sungai Dareh. Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah mengalami koma, sementara penumpang lain mengalami luka parah. Pesan berantai tersebut juga menyebut penyebab kecelakaan adalah mobil dalam kecepatan tinggi dan cuaca sedang hujan sehingga tidak terkendali.

Faktanya, dilansir dari Instagram resmi Humas Sumbar (@humas.sumbar) informasi BA 1 alami kecelakaan adalah hoaks. Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar, Mursalim menjelaskan pada saat itu Bapak Gubernur sedang berada di Jakarta untuk menjalani sejumlah agenda kedinasan. Sementara itu mobnas BA 1 tengah berada di garasi Istana Gubernur Sumbar.

Mursalim menyebutkan, kabar bohong tersebut menyebar dalam bentuk pesan singkat dan tangkapan layar di sejumlah grup WA. Oleh karena itu, masyarakat diminta untuk tidak meneruskan pesan tersebut ke orang lain atau grup lain, karena jelas akan menimbulkan keresahan.

Dari temuan tersebut dapat disimpulkan bahwa klaim yang mengatakan Gubernur Sumbar mengalami kecelakaan adalah tidak benar.

Kesimpulan

Klaim mengenai Gubernur Sumbar mengalami kecelakaan adalah tidak benar. Faktanya, Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar, Mursalim menjelaskan, pada saat itu Bapak Gubernur sedang berada di Jakarta untuk menjalani sejumlah agenda kedinasan.

Rujukan