VIRAL ADMIN BOCORKAN CARA KERJA SITUS ONLINE
SALDO DIKEMBALIKAN SEMUANYA :fire:
(GFD-2024-21336) [PENIPUAN] Wawancara Metro TV Promosikan Situs Judi Online
Sumber: Facebook.comTanggal publish: 25/07/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Artikel disadur dari Pemeriksa Fakta Kompas.
Sebuah akun facebook bernama Julita Shop mengunggah sebuah video cuplikan berita dari wawancara Metro TV mengenai promosi situs judi.
Dilansir dalam kompas.com, video wawancara tersebut identik dengan unggahan kanal youtube Metro TV yang berjudul “Super Woman - Candu Judi Online” dan telah diunggah pada tahun 2022.
Dalam video tersebut, Metro TV mewawancarai perempuan berinisial RM yang merupakan operator judi online. RM bercerita soal awal mula terlibat di perusahaan judi online. RM mengoperasikan 50 situs judi dengan omzet sekitar Rp 4 miliar per hari. Dalam video tersebut juga tidak ada narasi yang mempromosikan situs judi online Vega 168.
Tim pemeriksa fakta Kompas juga telah melakukan pengecekan melalui web deteksi AI Hive Moderation. Hasilnya, suara bandar judi itu terdeteksi dihasilkan oleh kecerdasan buatan atau AI dengan probabilitas mencapai 99,9 persen. Sehingga, dapat dipastikan konten tersebut merupakan hasil manipulasi.
Sebuah akun facebook bernama Julita Shop mengunggah sebuah video cuplikan berita dari wawancara Metro TV mengenai promosi situs judi.
Dilansir dalam kompas.com, video wawancara tersebut identik dengan unggahan kanal youtube Metro TV yang berjudul “Super Woman - Candu Judi Online” dan telah diunggah pada tahun 2022.
Dalam video tersebut, Metro TV mewawancarai perempuan berinisial RM yang merupakan operator judi online. RM bercerita soal awal mula terlibat di perusahaan judi online. RM mengoperasikan 50 situs judi dengan omzet sekitar Rp 4 miliar per hari. Dalam video tersebut juga tidak ada narasi yang mempromosikan situs judi online Vega 168.
Tim pemeriksa fakta Kompas juga telah melakukan pengecekan melalui web deteksi AI Hive Moderation. Hasilnya, suara bandar judi itu terdeteksi dihasilkan oleh kecerdasan buatan atau AI dengan probabilitas mencapai 99,9 persen. Sehingga, dapat dipastikan konten tersebut merupakan hasil manipulasi.
Kesimpulan
Faktanya, video wawancara tersebut identik dengan kanal youtube Metro TV yang diunggah pada tahun 2022. Narasi dan suara dalam video tersebut juga telah diedit menggunakan AI.