KOMPAS.com - Beredar video yang menarasikan soal bocah berusia 12 tahun kecanduan bermain judi online dan selalu menang.
Namun, setelah ditelusuri, konten tersebut merupakan hasil manipulasi.
Narasi soal bocah 12 tahun kencanduan bermain judi online dan selalu menang dibagikan oleh akun Facebook ini.
Akun tersebut membagikan video seorang reporter televisi sedang mewawancarai orangtua bocah.
Orangtua yang diwawancarai mengaku tidak marah anaknya kencanduan judi online karena selalu menang dan tidak pernah lagi minta uang jajan.
Video diberi keterangan demikian:
VIRAL di Indonesia bocah 12 tahun kecanduan bermain game.
Akun Facebook Tangkapan layar Facebook narasi yang menyebut bocah berusia 12 tahun kecanduan judi onlne
(GFD-2024-21301) [HOAKS] Bocah 12 Tahun Kecanduan Judi "Online" dan Selalu Menang
Sumber:Tanggal publish: 23/07/2024
Berita
Hasil Cek Fakta
Tim Cek Fakta Kompas.com menelusuri video seorang reporter mewawancarai orangtua seorang bocah yang kencanduan judi online.
Hasilnya, video itu identik dengan unggahan di kanal YouTube Official iNews ini.
Video aslinya membahas soal bocah di Jakarta bernama Vicko yang mengalami sakit mata karena kecanduan bermain gawai.
Orangtua Vicko mengatakan, anaknya sudah bermain gawai sejak umur 4 tahun. Selain sakit mata, Vicko juga beberapa kali mengeluh sakit kepala karena terlalu lama bermain gawai.
Dalam video tersebut tidak ada pembahasan mengenai judi online, sehingga, konten yang beredar merupakan hasil manipulasi.
Kemudian, Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek suara dalam video bocah kecanduan bermain judi online menggunakan Hive Moderation.
Hasilnya, probabilitas suara orangtua bocah yang diwawancarai dihasilkan oleh kecerdasan buatan atau AI mencapai 99,9 persen.
Hasilnya, video itu identik dengan unggahan di kanal YouTube Official iNews ini.
Video aslinya membahas soal bocah di Jakarta bernama Vicko yang mengalami sakit mata karena kecanduan bermain gawai.
Orangtua Vicko mengatakan, anaknya sudah bermain gawai sejak umur 4 tahun. Selain sakit mata, Vicko juga beberapa kali mengeluh sakit kepala karena terlalu lama bermain gawai.
Dalam video tersebut tidak ada pembahasan mengenai judi online, sehingga, konten yang beredar merupakan hasil manipulasi.
Kemudian, Tim Cek Fakta Kompas.com mengecek suara dalam video bocah kecanduan bermain judi online menggunakan Hive Moderation.
Hasilnya, probabilitas suara orangtua bocah yang diwawancarai dihasilkan oleh kecerdasan buatan atau AI mencapai 99,9 persen.
Kesimpulan
Video yang menarasikan soal bocah 12 tahun kencanduan bermain judi online dan selalu menang merupakan hasil manipulasi.
Video aslinya membahas soal bocah di Jakarta yang mengalami sakit mata karena kecanduan bermain gawai.
Video aslinya membahas soal bocah di Jakarta yang mengalami sakit mata karena kecanduan bermain gawai.