(GFD-2024-20793) [SALAH] “anak yatim Gaza tiba di Indonesia akan mendapatkan orang tua angkat di Indonesia”

Sumber: twitter.com
Tanggal publish: 27/06/2024

Berita

NARASI: “Lebih kurang 100 anak yatim anak² Gaza telah tiba di Indonesia mereka telah diselamatkan dan dideportasi ke Indonesia
Masing² mereka akan mendapatkan orang tua angkat di Indonesia”

Hasil Cek Fakta

SUMBER menambahkan narasi/klaim yang TIDAK sesuai dengan fakta sehingga menimbulkan kesimpulan yang MENYESATKAN. Klarifikasi dari Kristinawati Hidajat yang berada di rekaman video yang dibagikan: “Berita tersebut TIDAK BENAR. Semua kegiatan dilakukan di Kemp Palestina Irbid di Perbatasan Jordan dan Suriah, bukan di Indonesia apalagi dibawa ke hotel berbintang di Tanah Air kita”. Selain itu, dari aspek legalitas otoritas Palestina TIDAK mengijinkan anak-anak yang diadopsi untuk dibawa keluar dari wilayah Palestina.

Sumber video dengan disertai klarifikasi oleh Kristinawati Hidajat yang berada di rekaman video yang dibagikan: “Kenapa Berita Tidak Benar Cepat Sekali Beredar ??
Klarifikasi dari saya ini semoga bisa segera cepat beredar sebagai counter back berita yang tidak benar

Klarifikasi oleh Kristinawati Hidajat di akun Instagram-nya [3]

Berkaitan dengan legalitas adopsi anak-anak Palestina, otoritas Palestina TIDAK mengijinkan anak-anak yang diadopsi untuk dibawa keluar dari wilayah Palestina. Beberapa sumber referensi,

MyFundAction: “… Penafian Penting:
Sekadar informasi, sebagai orang tua angkat, Anda akan menanggung biaya pendidikan mereka di Palestina. Sayangnya, tidak ada cara bagi Anda untuk membawanya ke negara Anda. Mereka akan tetap tinggal dan dibesarkan di Palestina, dengan wali sah mereka, dan akan melanjutkan studi mereka dengan bantuan sponsor Anda untuk memenuhi kebutuhan pendidikan mereka.

Travel.State.Gov: “…
PROSEDUR ADOPSI PALESTINA:
… Semua orang tua angkat harus merupakan keluarga yang terdiri dari dua pasangan yang tinggal bersama. Semua keluarga angkat juga harus warga negara Palestina meskipun tempat tinggalnya berada di luar Tepi Barat atau Gaza, dan prioritas diberikan kepada keluarga angkat yang bertempat tinggal di Tepi Barat atau Gaza.

Pelintiran dengan tema serupa yang sebelumnya beredar di Pakistan, Pakistan Observer: “… Juru bicara tersebut lebih lanjut menegaskan bahwa, sesuai dengan kebijakan Palestina, pengasuhan dan perwalian anak yatim piatu Palestina harus tetap berada di dalam wilayah Palestina, dan segala upaya untuk menempatkan mereka di luar negara dilarang keras.

Kesimpulan

MENYESATKAN, menambahkan narasi/klaim yang TIDAK sesuai dengan fakta. Klarifikasi dari Kristinawati Hidajat yang berada di rekaman video yang dibagikan: “Berita tersebut TIDAK BENAR. Semua kegiatan dilakukan di Kemp Palestina Irbid di Perbatasan Jordan dan Suriah, bukan di Indonesia apalagi dibawa ke hotel berbintang di Tanah Air kita”. Selain itu, dari aspek legalitas otoritas Palestina TIDAK mengijinkan anak-anak yang diadopsi untuk dibawa keluar dari wilayah Palestina.

Rujukan