(GFD-2023-14797) [SALAH] KPU Membenarkan Gibran Beli Ijazah Palsu di Australia Senilai 500M

Sumber: YouTube.com
Tanggal publish: 27/12/2023

Berita

“JKW TERKEJUT! KPU MEMBENARKAN GIBRAN MEMBELI IJAZAH PALSU DI AUSTRALIA SENILAI 500 M DGN UANG NEGARA”

“BREAKING NEWS. JKW TERKEJUT! KPU MEMBENARKAN GIBRAN MEMBELI IJAZAH PALSU DI AUSTRALIA SENILAI 500M DENGAN UANG NEGARA.”

Hasil Cek Fakta

Sebuah video YouTube dengan judul dan narasi pada thumbnail yang mengklaim bahwa KPU membenarkan Cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, membeli ijazah palsu di Australia senilai 500M dengan uang negara.

Setelah ditelusuri klaim tersebut sangat tidak mendasar, tidak ada bukti dari sumber berita valid yang membenarkan klaim tersebut. Dilansir dari CNBC Indonesia, setelah menyelesaikan sekolah, Gibran melanjutkan pendidikan tinggi di Management Development Institute of Singapore (MDIS) hingga lulus pada 2007. Menambahkan dari Wikipedia, Gibran meraih gelar B.Sc. (Hons) setelah menyelesaikan studi di MDIS.

Kemudian Gibran melanjutkan studinya di University of Technology Sydney, Australia dengan program Insearch hingga lulus pada 2010. Melalui Republika.com, Idham Holik Komisioner KPU RI menjelaskan bahwa KPU telah memverifikasi semua dokumen persyaratan pencalonan presiden dan wakil presiden, termasuk ijazah milik Gibran. Sehingga tidak benar jika KPU menyatakan ijazah Gibran palsu.

Dengan demikian, KPU membenarkan Gibran beli ijazah palsu di Australia senilai 500M adalah tidak benar dengan kategori Konten yang Menyesatkan.

Kesimpulan

Hasil periksa fakta Moch. Marcellodiansyah

Faktanya tidak ada sumber valid yang membenarkan klaim tersebut. Diketahui Gibran lulus dari Management Development Institute of Singapore (MDIS) pada 2007 dengan gelar B.Sc. (Hons), dan melanjutkan studi ke program insearch di University of Technology Sydney (UTS Insearch) hingga lulus pada 2010.

Rujukan