(GFD-2019-1315) [KLARIFIKASI] Penggunaan Kotak Suara Berbahan Kardus Sengaja Dirancang Agar Mudah Ditukar

Sumber: Facebook
Tanggal publish: 30/03/2019

Berita

Penggunaan kotak suara berbahan kertas karton pada Pemilu 2019 mendapat sorotan sejumlah pihak. Akun Jainudin Ngacir menulis narasi di Facebook bahwa penggunaan kotak kardus sengaja dirancang agar mudah ditukar. Informasi itu telah viral sejak diunggah pada 9 Maret 2019.

Jainudin Ngacir mengaku mendapat mendapat pesan khusus dari seseorang yang ia sebut sebagai “orang dalam” di kubu Capres Jokowi. Ia sengaja merahasiakan identitas “orang dalam” tersebut dengan alasan keamanan.

“Kotak kardus itu sengaja dirancang agar mudah pertukaran kotak suara di jalanan. Atau dengan alasan rusak saat di wilayah semacam Irian maka diganti dengan kotak suara baru yang isinya telah dicoblos ke Jokowi,” demikian pesan “orang dalam” yang dikutip Jainudin Ngacir.

Hasil Cek Fakta

Ketua KPU Arief Budiman menampik kekhawatiran sejumlah pihak tentang penggunaan kotak suara berbahan karton dalam pemilu 2019. Arief mengatakan banyak negara menggunakan jenis kotak suara tersebut.

"Saya pernah datangi negara-negara penyelenggara pemilu di hampir semua benua, di Afrika, Eropa, Asia," kata dia di Hotel Menara Peninsula, Jakarta, Sabtu, 15 Desember 2018.

Menurut Arief, di sejumlah negara bahkan menggunakan kotak karton yang bahannya lebih tipis. Dia mengatakan tidak ada masalah dalam penggunaan kotak tersebut. "Aman saja," kata dia.

Dia mengatakan kotak suara jenis ini sudah dipakai dalam empat kali pemilihan umum. Dia juga mengatakan bahan dasar kotak tersebut kedap air.

Rujukan