(GFD-2023-13012) Cek Fakta: Tidak Benar Kain Sarung Dalam Video Ini Bermotif Anjing
Sumber: liputan6.comTanggal publish: 05/07/2023
:strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4491566/original/017703500_1688542410-sarung_anjing.jpg)
Berita
Liputan6.com, Jakarta - Cek Fakta Liputan6.com mendapati klaim kain sarung bermotif anjing, informasi tersebut diunggah salah satu akun Facebook, pada 9 April 2023.
Unggahan klaim sarung bermotif anjing berupa video menampilkan sebuah benda berbentuk persegi empat bertuliskan ATLAS Idaman HARMONI.
Kemudian dilanjutkan menampilkan kain dengan corak sosok berkaki empat, bergigi taring dan berbuntut.
Dalam video tersebut terdapat narasi suara sabagai berikut.
"Assalamuallaikum ibu-ibu solehah, ini kan nanti ada Atlas Harmoni Idaman ya bu ya. Hati-hati ibu-ibu yang nanti mau beli sarung-sarung atau apa, untuk hadiah atau apa, ini tolong ya jangan sampai dibeli. Karena ada gambar seperti ininya, di semua sarungnya. Soalnya kemarin ada orang yang ngasih ya begitu, berapa sarung, ada lima, begitu semua, ada motif anjing di bawah itu. Itu ya syukron.".
Video tersebut diberi keterangan sebagai berikut.
"Assalamu'alaikum wrwb.
Berhati-hatilah saudara/I ku umat Islam dalam menggunakan kain sarung yang bermotif, perhatikan dengan seksama ketika membeli kain sarung yg bermotif.."
Benarkah klaim sarung bermotif anjing? Simak penelusuran Cek Fakta Liputan6.com.
Hasil Cek Fakta
Cek Fakta Liputan6.com menelusuri klaim sarung bermotif anjing, penelusuran mengarah pada artikel berjudul "Hoaks Sarung Bergambar Anjing Viral di Medsos, Begini Faktanya" yang dimuat situs Liputan6.com.
Dalam artikel Liputan6.com Nur Yahya Marketing Manager PT Behaestex menegaskan, gambar yang ada pada sarung Atlas yang beredar di media sosial bukanlah gambar anjing, melainkan gambar Singo Mengkok.
"Mohon maaf itu bukan anjing, tetapi gambar Singo Mengkok, sarung tersebut adalah orderan khusus dari Pondok Pesantren Sunan Drajat Lamongan," kata Nur Yahya.
Nur Yahya juga menyesali banyak orang yang termakan hoaks tersebut.
Soal langkah hukum yang akan diambil, Nur mengaku belum berpikiran ke arah sana.
Dirinya menyebut, banyaknya orang yang termakan hoaks sarung gambar anjing sebagai bentuk rendahnya literasi masyarakat.
Kesimpulan
Hasil penelusuran Cek Fakta Liputan6.com, klaim sarung bermotif anjing tidak benar.
Gambar yang ada pada sarung Atlas yang beredar di media sosial bukanlah gambar anjing, melainkan gambar Singo Mengkok.