Meski memiliki manfaat bagi kesehatan, namun belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa bawang putih yang diletakkan di bawah bantal dapat meningkatkan kualitas tidur seseorang.
Untuk memverifikasi klaim tersebut, Tempo menghubungi dokter Spesialis Onkologi Prof.dr Zubairi Djoerban. Menurut dia, bawang putih memiliki manfaat untuk meningkatkan kualitas tidur. Aroma bawang putih bisa membuat nyamuk menjauh dan tidur lebih lelap.
Zubairi memberikan rujukan berupa sebuah publikasi ilmiah berjudul A double-blinded, placebo-controlled trial of garlic as a mosquito repellant: a preliminary study yang diterbitkan di National Library of Medicine pada 2005.
Akan tetapi, kata dia, belum ada penelitian sejauh ini yang membuktikan kualitas tidur meningkat dengan meletakkan bawang putih di bawah bantal. 
“Jika menaruh bawang putih dibawah bantal membuat tidur nyenyak tanpa ada hubungan dengan nyamuk, hal tersebut belum cukup bukti. Diduga lebih kepada kepercayaan semata,” katanya melalui pesan singkat, Senin, 10 Oktober 2022.
Manfaat bawang putih
Dikutip dari situs kesehatan Medical News Today, bawang putih baik yang dimasak maupun mentah, telah digunakan sebagai obat selama berabad-abad. Kandungan antibiotiknya yang tinggi telah dimanfaatkan untuk mencegah dan mengobati berbagai penyakit.
Di dunia medis, bawang putih dimanfaatkan untuk penyakit yang berkaitan dengan sistem darah dan jantung, termasuk aterosklerosis (pengerasan pembuluh darah), kolesterol tinggi, serangan jantung, penyakit jantung koroner, dan hipertensi.
Bawang putih juga digunakan saat ini oleh beberapa orang untuk pencegahan kanker paru-paru, kanker prostat, kanker payudara, kanker perut, kanker dubur, dan kanker usus besar.

Dari hasil pemeriksaan fakta, klaim menaruh bawang putih di bawah bantal saat tidur bisa mendapat manfaat kesehatan adalah belum ada bukti.
Hingga artikel ini diturunkan, belum ada penelitian ilmiah yang menyebutkan bawang putih di bawah bantal dapat meningkatkan kualitas tidur dan mengatasi insomnia.